Pasca Insiden Penembakan, Freeport Tutup Sementara Akses Jalan Tambang

id Freeport

Pasca Insiden Penembakan, Freeport Tutup Sementara Akses Jalan Tambang

PT. Freeport Indonesia. ( )

Timika, (Antara Sumbar) - Manajemen PT Freeport Indonesia menutup sementara akses jalan tambang Timika menuju Tembagapura dan sebaliknya setelah insiden penembakan oleh orang tak dikenal terhadap tiga unit kendaraan perusahaan itu di Mil 61, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Minggu pagi.

Juru Bicara PT Freeport Indonesia yang juga Vice President Corporate Communications PT Freeport Riza Pratama yang dihubungi dari Timika, Minggu, mengatakan penutupan jalur tambang utama berlangsung selama 24 jam sesuai prosedur.

"Tindakan ini dilakukan agar petugas keamanan internal dan aparat keamanan dapat menginvestigasi area tersebut secara menyeluruh dan memastikan area tersebut kembali aman," kata Riza.

Akibat kejadian itu, katanya, konvoi kendaraan bus karyawan dari wilayah dataran rendah di Timika menuju wilayah dataran tinggi di Tembagapura yang sedang dalam perjalanan akhirnya dihentikan untuk kembali ke Terminal Bus Gorong-gorong Timika.

"Begitu juga untuk konvoi kendaraan pada sore hari, untuk kedua arah dibatalkan. Untuk sementara jalan tambang kami tutup sampai kondisi kondusif," ujar Riza pula.

Kapolres Mimika AKBP Victor Dean Mackbon mengatakan insiden penembakan oleh orang tak dikenal itu terjadi pada Minggu pagi sekitar pukul 09.41 WIT di sekitar Mil 61, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu," kata Victor.

Ia menyebutkan, pada Minggu pagi tersebut, tiga kendaraan milik PT Freeport masing-masing truk tangki air dengan nomor lambung 02-988 dan dua kendaraan patroli warna oranye RP25 dan KR 4113 ditembak oleh orang tak dikenal saat melintas di Mil 61 ruas jalan poros yang menghubungkan Timika menuju Tembagapura.

Akibat tembakan itu, kaca depan truk tangki air pecah.

"Petugas keamanan sedang merespons ke lokasi untuk melakukan evakuasi personel dan kendaraan serta melakukan olah TKP. Kami juga sedang meminta keterangan awal dari saksi-saksi," kata Victor.

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa truk tangki air tersebut dikemudikan Tulen Deda dari arah dataran tinggi menuju dataran rendah Mimika.

Setiba di Mil 61, kendaraan yang dikemudikan Tulen Deda itu diberondong tembakan dari sisi kiri dan kanan jalan. Adapun dua kendaraan patroli diberondong tembakan dari arah belakang.

Insiden penembakan oleh orang tak dikenal juga terjadi di sekitar Mil 60-61 ruas jalan poros Timika-Tembagapura pada 17 Agustus lalu.

Hingga kini aparat kepolisian masih terus menyelidiki siapa aktor utama di balik serangkaian aksi teror penembakan di areal Freeport yang kembali marak terjadi belakangan ini. (*)