Mataram, (Antara Sumbar) - Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Nita Yudi mendorong 85 persen anggotanya yang belum mengikutsertakan pekerjanya dalam program BP Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek).
"Anggota kami yang besar-besar, seperti Bu Martha (Tilaar) dan saya sudah lama menjadi anggota," ujar Nita di sela Rakernas XXVI Iwapi di Mataram, Senin.
Dia berharap BPJS Jamsostek melakukan sosialisasi karena antusiasme anggota untuk mengikutsertakan pekerja dalam program Jamsostek cukup besar.
"Hanya saja mereka perlu diyakinkan tentang manfaat jadi peserta Jamsostek," ucap Nita.
Iwapi memiliki lebih dari 30.000 anggota di seluruh Indonesia.
"Jika rata-rata memiliki lima pekerja maka terdapat lebih dari 150.000 pekerja yang dikelola Iwapi," ucap Nita.
Sementara itu,Direktur Kepesertaan dan Hubungan Antarlembaga Jamsostek, E Ilyas Lubis, di tempat yang sama menyatakan mengikutsertakan pekerja dalam program jaminan sosial adalah kewajiban pengusaha memenuhi hak normatif pekerja.
BP Jamsostek akan mengambil alih risiko kerja yang menjadi tanggung jawab pengusaha, seperti kecelakaan kerja, kematian, perlindungan di masa tua dan jaminan mendapatkan pensiun.
Kini sudah ada program "return to work" dimana BP Jamsostek menanggung pembiayaan rumah sakit hingga santunan upah penuh hingga pekerja kembali bekerja jika mengalami kecelakaan dan harus melalui proses penyembuhan.
"Jika tidak bisa bekerja ke posisi semula karena cacat akibat kecelakaan, maka kami akan melatih hingga mereka bisa bekerja kembali pada posisi baru," kata Ilyas.
Jika, meninggal karena kecelakaan kerja maka alih waris akan mendapat 48 kali upah yang dilaporkan dan anak pejerja yang masih dalam tanggungan akan mendapat beasiswa 12 juta.
Iwapi didirikan pada 1975, beranggotakan 85 persen pengusaha kecil dan mikro, 13 persen pengusaha menengah dan dua persen pengusaha besar. (*)
Berita Terkait
Panitia lelang siap, semua OPD Solok Selatan diminta percepat proses tender 2023
Sabtu, 28 Januari 2023 9:08 Wib
Komandan Kodim 0304 Agam kini dijabat Letkol Czi Renggo Yudi Ariesko
Jumat, 1 Juli 2022 13:19 Wib
Hari pertama 44 eks KPK masuk kerja di Dittipidkor Polri disambut ramah dan baik
Senin, 3 Januari 2022 13:30 Wib
Berkas perkara pendiri Negara Rakyat Nusantara sudah P21
Rabu, 4 Maret 2020 14:57 Wib
WP KPK harapkan calon tunggal Kapolri prioritaskan ungkap kasus Novel Baswedan
Rabu, 30 Oktober 2019 13:47 Wib
Presiden yakin integritas Yudi Latif tidak perlu diragukan
Jumat, 8 Juni 2018 19:20 Wib
Muzani nilai sikap Yudi Latif mundur dari BPIP tunjukkan budaya baru
Jumat, 8 Juni 2018 19:16 Wib
Refly Harun tak kaget Yudi Latif mundur dari jabatan kepala BPIP
Jumat, 8 Juni 2018 15:29 Wib