FORMAPPI Pertanyakan Kunjungan Novanto Pada Hari Kerja

id FORMAPPI

Jakarta, (Antara) - Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi) mempertanyakan kegiatan Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Setya Novanto yang melakukan sosialisasi calon Ketua Umum Partai Golkar ke Surabaya pada hari kerja.

"Kunjungan Setya Novanto ke DPD I Partai Golkar Jawa Timur pada hari kerja bisa bermasalah," kata Aktivis Formappi Lucius Karus melalui telepon selulernya di Jakarta, Selasa.

Lucius mengatakan hal itu menanggapi kunjungan Setya Novanto ke DPD I Partai Golkar Jawa Timur di Surabaya, Senin (22/2), dalam rangka sosialisasi calon Ketua Umum Partai Golkar .

Menurut Lucius, sebagai anggota DPR, Setya Novanto pada hari kerja seharusnya berkantor di DPR RI, Jakarta.

"Mesti dicari tahu dulu apakah kunjungannya ke Surabaya, untuk kepentingan tugas DPR atau tugas partai? Apakah sudah mendapat persetujuan dari DPR? Kalau tidak hadir kerja di DPR dan pergi tanpa izin, bisa bermasalah," kata Lucius.

Menurut Lucius, dari pendalaman Formappi aturan perihal ketidakhadiran anggota di DPR sangat "soft" sehingga sering dimanfaatkan oleh anggota DPR.

Novanto sebagai Ketua Fraksi Partai Golkjar DPR RI, kata dia, hendaknya dapat memberi contoh teladan kepada anggotanya untuk hadir di DPR RI pada hari kerja.

"Jika ketidakhadiran di DPR RI pada hari kerja dibiasakan, dapat menurunkan kinerja DPR RI," katanya.

Ia mengusulkan kader yang siap maju sebagai calon ketua umum, termasuk Novanto, dapat memanfaatkan hari libur untuk melakukan kunjungan sosialisasi calon ke daerah.

"Namun, jika kinjungan Novanto ke Surabaya sudah izin kepada pimpinan fraksi dan pimpinan DPR, tidak bermasalah," katanya. (*)