Pesisir Selatan Dapat 10 Lokasi Pamsimas 2015

id Pesisir Selatan Dapat 10 Lokasi Pamsimas 2015

Painan, (Antara) - Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mendapat sebanyak sepuluh lokasi Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) pada tahun 2015. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pesisir Selatan, Erasukma Munaf di Painan, Rabu, mengatakan sebanyak delapan lokasi diantaranya dibiayai oleh pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan dua lokasi dibiayai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) kabupaten setempat tahun 2015. "Kini program tersebut masih dalam proses penjaringan nagari (desa adat) yang akan menerima dari 30 nagari yang mengusulkan melalui pemkab setempat untuk mendapatkan program tersebut, " tambahnya. Sementara Kepala Bidang Tata Ruang, Dinas PU Pesisir Selatan, Roli Bukhari mengatakan untuk masing-masing lokasi penerima program PAMSIMAS, pemerintah memberikan dana sebanyak Rp220 juta. Namun indeks pekerjaan setelah program tersebut selesai, masing masingnya mencapai Rp275 juta. PAMSIMAS di Pesisir Selatan sudah berjalan sejak tahun 2008. Hingga 2012 program tersebut sudah dinikmati oleh masyarakat di 80 lokasi, tersebar di 15 kecamatan yang ada di kabupaten itu. Pada program itu pemkab hanya sebagai fasilitator pencairan dana, sementara untuk teknis pengerjaan di lapangan adalah masyarakat, karena program tersebut membutuhkan swadaya masyarakat. Menurut dia, hingga 2012 program tersebut sudah harus selesai, namun karena masih ada beberapa kampung atau nagari yang masih membutuhkan saluran air bersih dan belum terlayani maka pada 2013 kembali dilanjutkan hingga 2016. Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan jumlah fasilitas pada masyarakat kurang terlayani air bersih dan berpendapatan rendah di wilayah perdesaan. Dari program itu diharapkan masyarakat dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi yang berkelanjutan serta meningkatkan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat. Penerapan program ini juga dalam rangka mendukung pencapaian target Millennium Development Goals (MDGs) melalui sektor air minum dan sanitasi dengan pendekatan pembangunan berbasis masyarakat. Hingga kini melalui berbagai program pemerintah, mulai kabupaten hingga pusat, akses air bersih dan sanitasi sudah tersedia hampir di setiap nagari yang ada atau sekitar 75 persen dari jumlah penduduk kabupaten itu. Sisanya sekitar 25 persen lagi tersebar di beberapa kecamatan. Bagi mereka (masyarakat) yang belum terlayani akses air bersih dan sanitasi tersebut maka PAMSIMAS tahap II (2013-2016) akan mengupayakan hingga selesai. (*/jun)