Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengingatkan semua instansi dan lembaga serta sektor swasta bahwa hari pencoblosan pada 27 November 2024 telah ditetapkan sebagai libur nasional sehingga semua masyarakat diharapkan bisa memberikan hak suara.

Ia mengingatkan hal itu melalui Surat Edaran (SE) Nomor 794 Tahun 2024, sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2024 tentang Penetapan Hari Pemungutan Suara Pilkada Serentak tahun ini sebagai hari libur nasional.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Kabiro Adpim) Setdaprov Sumbar, Mursalim, di Padang, Senin, menjelaskan isi dari SE Gubernur tersebut secara garis besar ada tiga poin.

Pertama, gubernur mengingatkan bahwa tanggal 27 November 2024 telah ditetapkan pemerintah sebagai hari libur nasional karena bertepatan dengan hari pemungutan suara Pilkada serentak tahun 2024.

Kedua, Gubernur meminta kepada seluruh pimpinan stakeholders yang beroperasi di bidang pelayanan, baik medis dan maupun layanan umum lainnya, agar memberi kesempatan kepada petugasnya untuk menggunakan hak pilih pada hari tersebut.

Kemudian yang ketiga, gubernur mengajak seluruh masyarakat Sumbar untuk menggunakan hak pilihnya pada hari tersebut.

“Surat edaran tersebut ditetapkan di Padang pada tanggal 25 November 2024,” kata Mursalim.

Ia menegaskan, selain bagian dari tindak lanjut atas keputusan Presiden RI, Surat Edaran Gubernur ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pilkada serentak di Sumbar.

Sebab, berkaca dari momentum Pilkada 2020, partisipasi pemilih di Sumbar hanya 65 persen.

"Pemprov Sumbar menginginkan agar Pilkada 2024 bisa sukses dari segi pelaksanaan sekaligus dari segi partisipasi pemilih," ujarnya.

Ia berharap dengan kebijakan dari pemerintah itu, partisipasi pemilih di seluruh kabupaten/kota dan pemilihan gubernur di Sumbar bisa meningkat.

Sebelumnya, Komisioner KPU Sumbar Jhons Manedi mengatakan KPU akan melibatkan seluruh stakeholders di Sumbar untuk mendongkrak partisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak 2024.

Pihaknya menargetkan angka partisipasi pemilih dalam Pilkada serentak kali ini mencapai 77,5 persen.

“Target kita angka partisipasi mencapai 77,5 persen. Itu sesuai dengan target nasional,” katanya.


Pewarta : Miko Elfisha
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024