Padang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) mendapatkan piagam penghargaan Open Defecattion Free (ODF), kategori Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dari Kementerian Kesehatan Kemenkes RI.
Penghargaan itu diserahkan oleh Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy kepada Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar diwakili Staf Ahli Bidang Ekobang dan Keuangan Wendi pada Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) se-Sumbar, dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 tahun 2022 di The ZHM Premiere Hotel Padang, Selasa.
Hadir dalam kesempatan itu kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Syahrizal Antoni, dan para kepala Dinas Kesehatan kabupaten dan kota lainnya di Sumbar.
Selain Pesisir Selatan, penghargaan ODF yang diserahkan melalui Rakerkesda yang digelar selama tiga hari Senin-Selasa (21-23/11) tersebut juga diperoleh Kota Padang dan Kabupaten Dharmasraya.
Staf Ahli Bidang Ekobang dan Keuangan Wendi usai menerima penghargaan itu menjelaskan bahwa Pessel merupakan satu dari tiga kabupaten/kota di Sumbar yang berhasil mendapatkan penghargaan ODF pada Rakerkesda yang diikuti oleh semua kabupaten/kota se-Sumbar tersebut.
"Penghargaan STBM Award yang berasal dari Kemenkes ini diraih karena Pessel dinilai sukses menerapkan stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) guna percepatan penurunan angka stunting," katanya.
Dia menjelaskan penghargaan itu tentu menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi Pessel melalui jajaran Dinas Kesehatan.
"Ini patut mendapatkan apresiasi karena semua itu bisa tercapai berkat kerja keras, serta juga dukungan penuh dari masyarakat dalam merubah perilaku stop BABS," ucapnya.
Ia berharap stop BABS itu bisa lebih dimaksimalkan lagi kedepannya dengan cara tidak ada lagi ditemui warga yang buang air besar sembarangan.
Kepala Dinas Kesehatan Pessel Syahrizal Antoni, juga mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat yang semakin menyadari akan pentingnya hidup bersih dan sehat.
"Program yang telah dilaksanakan dalam mensukseskan pencapaian target ODF ini, akan menjadi salah satu langkah bagi Pessel dalam memuluskan percepatan penurunan angka stunting ke depan," ungkapnya.
Penghargaan itu diserahkan oleh Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy kepada Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar diwakili Staf Ahli Bidang Ekobang dan Keuangan Wendi pada Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) se-Sumbar, dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 tahun 2022 di The ZHM Premiere Hotel Padang, Selasa.
Hadir dalam kesempatan itu kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Syahrizal Antoni, dan para kepala Dinas Kesehatan kabupaten dan kota lainnya di Sumbar.
Selain Pesisir Selatan, penghargaan ODF yang diserahkan melalui Rakerkesda yang digelar selama tiga hari Senin-Selasa (21-23/11) tersebut juga diperoleh Kota Padang dan Kabupaten Dharmasraya.
Staf Ahli Bidang Ekobang dan Keuangan Wendi usai menerima penghargaan itu menjelaskan bahwa Pessel merupakan satu dari tiga kabupaten/kota di Sumbar yang berhasil mendapatkan penghargaan ODF pada Rakerkesda yang diikuti oleh semua kabupaten/kota se-Sumbar tersebut.
"Penghargaan STBM Award yang berasal dari Kemenkes ini diraih karena Pessel dinilai sukses menerapkan stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) guna percepatan penurunan angka stunting," katanya.
Dia menjelaskan penghargaan itu tentu menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi Pessel melalui jajaran Dinas Kesehatan.
"Ini patut mendapatkan apresiasi karena semua itu bisa tercapai berkat kerja keras, serta juga dukungan penuh dari masyarakat dalam merubah perilaku stop BABS," ucapnya.
Ia berharap stop BABS itu bisa lebih dimaksimalkan lagi kedepannya dengan cara tidak ada lagi ditemui warga yang buang air besar sembarangan.
Kepala Dinas Kesehatan Pessel Syahrizal Antoni, juga mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat yang semakin menyadari akan pentingnya hidup bersih dan sehat.
"Program yang telah dilaksanakan dalam mensukseskan pencapaian target ODF ini, akan menjadi salah satu langkah bagi Pessel dalam memuluskan percepatan penurunan angka stunting ke depan," ungkapnya.