Lubukbasung (ANTARA) - Seorang warga Bukik Caliak Campago V Koto Kampuang Dalam, Kabupaten Pasaman, Sumatera Bara, Syaiful (21) tenggelam saat mandi bersama temannya di Sungai Batang Masang pada Jumat (10/12) sekitar pukul 18.20 WIB.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan korban tenggelam di Sungai Batang Masang yang berada di perbatasan Agam dengan Pasaman.
"Korban tenggelam saat mandi bersama satu orang temannya dan temannya tidak menemukan korban saat sampai diseberang sungai," katanya.
Ia mengatakan korban mencoba untuk mencari di sekitar tempat ia berenang bersama temannya dan tidak kunjung ditemukan.
Kemudian temannya melaporkan kejadian tersebut ke aparat setempat.
Setelah itu, Tim Gabungan BPBD Agam, BPBD Pasaman, Koordinator Pos SAR Pasaman, PMI Agam, PMI Pasaman dan lainnya mencari keberadaan korban.
Tim Gabungan melakukan penyisiran aliran Sungai Batang Masang dengan menggunakan dua unit perahu.
"Korban tidak ditemukan dan pencarian masih berlanjut pada Sabtu (11/12)," katanya.
Ia mengimbau warga sepanjang sungai dan pantai untuk meningkatkan kewaspadaan saat mandi, agar tidak menjadi korban tenggelam.
"Segera keluar sungai apabila curah hujan cukup tinggi dan jangan mandi pada malam hari," katanya. (*)
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan korban tenggelam di Sungai Batang Masang yang berada di perbatasan Agam dengan Pasaman.
"Korban tenggelam saat mandi bersama satu orang temannya dan temannya tidak menemukan korban saat sampai diseberang sungai," katanya.
Ia mengatakan korban mencoba untuk mencari di sekitar tempat ia berenang bersama temannya dan tidak kunjung ditemukan.
Kemudian temannya melaporkan kejadian tersebut ke aparat setempat.
Setelah itu, Tim Gabungan BPBD Agam, BPBD Pasaman, Koordinator Pos SAR Pasaman, PMI Agam, PMI Pasaman dan lainnya mencari keberadaan korban.
Tim Gabungan melakukan penyisiran aliran Sungai Batang Masang dengan menggunakan dua unit perahu.
"Korban tidak ditemukan dan pencarian masih berlanjut pada Sabtu (11/12)," katanya.
Ia mengimbau warga sepanjang sungai dan pantai untuk meningkatkan kewaspadaan saat mandi, agar tidak menjadi korban tenggelam.
"Segera keluar sungai apabila curah hujan cukup tinggi dan jangan mandi pada malam hari," katanya. (*)