Padang (ANTARA) - Dewan Pengurus Wilayah  Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Barat (Sumbar) kembali meraih penghargaan keterbukaan informasi publik  dari Komisi Informasi (KI) Sumbar setelah dua tahun berturut-turut meraih penghargaan serupa.


Ketua Umum DPW PKS Sumatera Barat,  Mahyeldi di Padang, Selasa,  menyampaikan ini adalah penghargaan yang ke empat kalinya diraih PKS  dari KI dalam lima tahun terakhir. 


"Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pengurus, kader, dan pendukung PKS se-Sumatera Barat atas keberhasilan mempertahankan peringkat keterbukaan publik," ujarnya.
 

KI Sumbar memberikan penghargaan menuju informatif dengan peringkat terbaik 1 untuk kategori partai politik yang dinilai  menyajikan informasi secara transparan dan mudah diakses seluruh masyarakat. 


Menurut Mahyeldi  pada  2017 PKS Sumbar  mendapatkan peringkat ke-3, 2019 berhasil meraih peringkat pertama,  2020 meraih peringkat pertama lagi dan tahun ini  2021 tetap meraih peringkat pertama. 


Ia berharap keterbukaan informasi yang sudah melekat sebagai identitas PKS lebih ditingkatkan lagi.


"Semoga keberadaan PKS sebagai partai yang terbuka semakin nyata dan kian ada di hati masyarakat Sumatera Barat, dan rakyat Indonesia secara umum,"  kata dia yang merupakan Gubernur Sumbar itu.


Dengan visi Menjadi Partai Islam yang Rahmatan Lil alamin, dan Terdepan dalam Melayani Rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, PKS berkomitmen menjadi partai yang terbuka dan informatif, sebagai bentuk layanan terbaik bagi masyarakat.


"Melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), PKS siap memberikan berbagai informasi yang diperlukan oleh masyarakat Sumatera Barat," ujarnya.


Hal tersebut didukung oleh SDM yang dimiliki PKS Sumatera Barat, partisipasi anggota dan dukungan masyarakat Sumbar. 


Ia menambahkan DPW PKS Sumatera Barat juga telah mengalokasikan anggaran khusus untuk PPID, yang setiap tahunnya terus ditingkatkan. Sehingga PPID mampu melakukan inovasi dalam penyediaan informasi, dengan pengembangan sistem yang terintegrasi, hingga mudah diakses publik.


 

Pewarta : Ikhwan Wahyudi
Editor : Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2024