Padang (ANTARA) - Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Andalas (Unand) Padang di bawah naungan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) membekali kader kesehatan di Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lenggayang Kabupaten Pesisir Selatan pelatihan optimalisasi Kesehatan Ibu dan Anak.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Unand Yulizawati, SST., M.Keb di Padang, Sabtu menyampaikan kegiatan mengambil tema “Pemberdayaan kader kesehatan untuk optimalisasi pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) danKeluarga Berencana (KB) di masa pandemi COVID-19, sehingga terwujud kehidupan sehat dan sejahtera pada tahun 2030.”
Kegiatan ini ditujukan kepada kader yang berada di Nagari Kambang Utara.
Ia menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa dengan penekanan peran kader sangat dibutuhkan khususnya pelayanan KIA dan KB untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh 32 orang kader. Saat kegiatan berlangsung, terlihat antusias dari semua peserta, dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta selama proses kegiatan dan terjalinnya komunikasi yang efektif selama kegiatan berlangsung.
Ia berharap setelah adanya kegiatan ini, peran aktif kader kesehatan untuk melakukan optimalisasi KIA dan KB selama pandemi COVID-19 sehingga terwujudnya kehidupan sehat dan sejahtera.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Unand Yulizawati, SST., M.Keb di Padang, Sabtu menyampaikan kegiatan mengambil tema “Pemberdayaan kader kesehatan untuk optimalisasi pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) danKeluarga Berencana (KB) di masa pandemi COVID-19, sehingga terwujud kehidupan sehat dan sejahtera pada tahun 2030.”
Kegiatan ini ditujukan kepada kader yang berada di Nagari Kambang Utara.
Ia menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa dengan penekanan peran kader sangat dibutuhkan khususnya pelayanan KIA dan KB untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh 32 orang kader. Saat kegiatan berlangsung, terlihat antusias dari semua peserta, dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta selama proses kegiatan dan terjalinnya komunikasi yang efektif selama kegiatan berlangsung.
Ia berharap setelah adanya kegiatan ini, peran aktif kader kesehatan untuk melakukan optimalisasi KIA dan KB selama pandemi COVID-19 sehingga terwujudnya kehidupan sehat dan sejahtera.