Pariaman (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) RI K. H. Ma'ruf Amin meminta pemerintah daerah (Pemda) aktif menyosialisasikan dan melaksanakan program vaksinasi COVID-19 kepada pedagang pasar karena melihat tingginya interaksi dan mobilitas manusia di fasilitas jual beli tersebut.

"Vaksinasi ini harus kita lakukan, selain menjaga lingkungan pasar tapi juga menciptakan kekebalan kelompok," kata Wapres saat sambutan pada Peresmian Pasar Rakyat Pariaman di Pariaman, Selasa.

Ia mengatakan tujuan dari vaksinasi tersebut yaitu agar negara ini bebas dari pandemi COVID-19 dan untuk pelaksanaan vaksinasi pemerintah telah menargetkan realisasi program vaksin mencapai 70 persen dari 181 juta penduduk Indonesia.
Baca juga: Di depan Wapres, Wako Pariaman minta sejumlah pembangunan strategis
Ia menyampaikan vaksinasi, penerapan protokol kesehatan, mematuhi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di masa pandemi merupakan kewajiban atau fardhu kifayah dan merupakan langkah untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Menjaga diri dan diri orang lain dari bahaya itu wajib," tegasnya.

Ia mengatakan vaksinasi COVID-19 diperlukan untuk membangun geliat perekonomian daerah melalui transaksi perdagangan masyarakat yang sejalan dengan penerapan protokol kesehatan.

Sebelum meresmikan Pasar Rakyat Pariaman, Wapres meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 massal di Puskesmas Kurai Taji Kota Pariaman.
Baca juga: Wapres Ma'ruf Amin resmikan Pasar Rakyat Pariaman
Sebelumnya, sebanyak 500 warga Kota Pariaman akan mengikuti vaksinasi massal saat kunjungan Wakil Presiden (Wapres) K. H. Ma'ruf Amin dalam rangka peresmian Pasar Rakyat Pariaman pada Selasa (6/4).

"Nanti Wapres akan meninjau pelaksanaan vaksinasi yang lokasinya di Puskesmas Kurai Taji," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Nazifah di Pariaman, Senin.

Ia mengatakan lokasi yang dikunjungi oleh Wapres tersebut merupakan salah satu dari 10 fasilitas kesehatan yang dijadikan tempat pelaksanaan program vaksin di Pariaman.
Baca juga: Warga Pariaman tetap antusias sambut kedatangan Wapres meski ada pembatasan
Ia menyampaikan jumlah peserta yang akan divaksinasi di lokasi yang dikunjungi oleh Wapres dibatasi yaitu sebanyak 50 orang sedangkan di ruangan vaksin jumlah orangnya hanya 13 orang.

"Peserta akan divaksin di sana berasal dari berbagai unsur, ada dari Kamar Dagang Indonesia, Majelis Ulama Indonesia, Badan Amil Zakat Kota Pariaman dan guru," katanya.
Baca juga: Wapres tiba di Pasar Rakyat Pariaman

Pewarta : Aadiaat MS
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024