Padang, (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang memberangkatkan umrah bagi warga kota yang rajin mendonorkan darahnya sebagai upaya memotivasi warga untuk rajin melakukan kegiatan donor darah.

"Untuk mendorong dan memotivasi relawan ini kita umrahkan dengan dibantu pihak ketiga," kata  Wali Kota Padang Mahyeldi  di Padang Senin.

Menurut dia warga yang  secara sukarela melakukan donor darah Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang akan diberi hadiah umrah.

"Syarat yang harus dipenuhi para relawan donor darah ini agar bisa mendapatkan hadiah umrah adalah melakukan donor darah sebanyak 130 kali secara rutin," ujarnya

Ia menyebutkan  pada  2019  ada 10 orang relawan yang diberangkatkan umrah yang mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

"Awal  2019, kita dibantu oleh pihak ketiga ada 10 orang yang diumrahkan, tahun sebelumnya hanya empat atau lima yang pembiayaannya berasal dari pihak ketiga," katanya.

Ia berharap  berharap pada  2020  akan lebih banyak lagi pendonor  yang bisa diumrahkan.

Ia mengungkapkan untuk bisa berdonor hingga 130 kali  pendonor harus berdonor sekali dua bulan atau enam kali per tahun.

"Bila sejak kelas 3 SMA saja seorang remaja sudah mulai rutin donor,maka dalam waktu 23 tahun atau memasuki usia  setidaknya saat usia 40 tahun sudah berdonor 130 kali dan   sudah bisa berangkat umrah, "ujarnya.

Ia menambahkan untuk meningkatkan donor darah pemkot Padang melalui UTD PMI Kota Padang juga mengembangkan kampung sadar donor darah (Kasdorah).

"Melalui masyarakat kita ada empat kampung donor darah (Kasdorah) yang mempunyai orang-orang yang bisa donor darah," kata Mahyeldi.

Pewarta : Ikhwan Wahyudi
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024