Tuapeijat (Antaranews Sumbar) - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Kepulauan Mentawai telah memprogramkan
ada 20 paket pengerjaan jalan trans di Pulau Siberut yang ditargetkan selesai pada tahun ini.
Kegiatan prioritas pada 2018 tersebut adalah pembangunan jalan trans Mentawai di daerah pulau Siberut yang pengerjaannya dilakukan secara berkala (multi years) mulai 2018-2021, bersumber anggaran APBD setempat.
"Sesuai kemampuan anggaran daerah, maka proyek dikerjakan tahun jamak. 20 paket pengerjaan jalan trans Mentawai ditargetkan jelang akhir tahun ini," kata Sekretaris DPUPR Mentawai Asmen Simanjorang, di Taupeijat, Kamis.
Ia menjelaskan, ada lima paket yang menjadi prioritas dikerjakan pada 2018 yaitu pembangunan jalan yang menghubungkan Subelen-Sirisurak dengan pagu anggaran dari APBD Mentawai 2018 senilai Rp4 miliar.
Kemudian pembangunan jalan dari Sirilanggai menuju Monganpoula-Sotboyak senilai Rp4 miliar.
Selanjutnya, pembangunan jalan Subelen-Sotboyak anggaran senilai Rp4 miliar, lalu pembangunan jalan yang menghubungkan Rogdok-Mabukku senilai Rp4 miliar dan jalan yang menghubungkan Saliguma-Sirisurak lebih besar senilai Rp5,4 miliar.
“Sampai saat ini kegiatan belum ada yang berjalan karena masih proses lelang,” kata Asmen.***
ada 20 paket pengerjaan jalan trans di Pulau Siberut yang ditargetkan selesai pada tahun ini.
Kegiatan prioritas pada 2018 tersebut adalah pembangunan jalan trans Mentawai di daerah pulau Siberut yang pengerjaannya dilakukan secara berkala (multi years) mulai 2018-2021, bersumber anggaran APBD setempat.
"Sesuai kemampuan anggaran daerah, maka proyek dikerjakan tahun jamak. 20 paket pengerjaan jalan trans Mentawai ditargetkan jelang akhir tahun ini," kata Sekretaris DPUPR Mentawai Asmen Simanjorang, di Taupeijat, Kamis.
Ia menjelaskan, ada lima paket yang menjadi prioritas dikerjakan pada 2018 yaitu pembangunan jalan yang menghubungkan Subelen-Sirisurak dengan pagu anggaran dari APBD Mentawai 2018 senilai Rp4 miliar.
Kemudian pembangunan jalan dari Sirilanggai menuju Monganpoula-Sotboyak senilai Rp4 miliar.
Selanjutnya, pembangunan jalan Subelen-Sotboyak anggaran senilai Rp4 miliar, lalu pembangunan jalan yang menghubungkan Rogdok-Mabukku senilai Rp4 miliar dan jalan yang menghubungkan Saliguma-Sirisurak lebih besar senilai Rp5,4 miliar.
“Sampai saat ini kegiatan belum ada yang berjalan karena masih proses lelang,” kata Asmen.***