Simpang Empat (ANTARA) - Kepolisian Resor Pasaman Barat (Polres) Pasaman Barat, Sumatera Barat mengatakan sejumlah daerah yang rawan bencana alam menjadi perhatian serius saat pengaman mudik dan libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Ada sejumlah lokasi yang rawan bencana banjir dan longsor. Kita akan menyiapkan personel bersama instansi terkait lainnya khusus daerah itu untuk kelancaran dan kenyamanan pemudik," kata Kepala Polres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto usai apel gelar pasukan operasi ketupat singgalang 2025 di Simpang Empat, Kamis.
Menurutnya koordinasi dan kesiapan personel dan peralatan terus dilakukan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR).
Dari hasil koordinasi itu daerah rawan longsor berada di Kecamatan Talamau tepatnya di Rimbo Kejahatan Nagari (Desa) Kajai. Daerah itu rawan longsor kalau curah hujan tinggi.
Selain itu juga ada daerah rawan banjir di Batang Saman Kecamatan Pasaman, Sungai Aur, Ujung Gading dan Ranah Batahan.
"Minimal satu unit alat berat jenis beko loader di-standby-kan jika terjadi longsor," katanya.
Untuk memberikan kenyamanan bagi pemudik, kata dia, Polres Pasaman Barat mendirikan enam pos pengamanan dan pos pelayanan yang dimulai pada 26 Meret sampai 8 April 2025.
"Lokasi pendirian pos pengamanan dan pelayanan telah kita tentukan dengan menurunkan 235 personel," katanya.
Ia mengatakan tiga pos pengamanan didirikan di objek wisata Pantai Sasak Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Pantai Air Bangis dan Teluk Tapang Kecamatan Sungai Beremas.
Sedangkan tiga pos pelayanan didirikan di sepanjang jalan utama yakni di Simpang Empat, Kecamatan Pasaman, Kecamatan Kinali dan Ujung Gading Kecamatan Lembah Melintang.
Menurutnya pendirian pos pengamanan dan pos pelayanan merupakan lokasi yang ramai setiap lebaran tiap tahunnya.
Termasuk objek wisata yang paling ramai dikunjungi setiap lebaran seperti Pantai Sasak, Pantai Air Bangis dan Pelabuhan Teluk Tapang Air Bangis.
"Tahun lalu tidak ada pos didirikan di Pelabuhan Teluk Tapang. Namun dengan bagusnya jalan menuju lokasi itu kemungkinan pengunjung akan meningkat saat libur lebaran," sebutnya.
Pihaknya juga nanti dibantu oleh anggota personil lainnya seperti TNI, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Dinas Perhubungan, Basarnas serta instansi terkait lainnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga keamanan, ketertiban menjelang dan selama lebaran nanti.
"Bagi pengendara juga diharapkan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan memakai kelengkapan kendaraan. Jika mengantuk atau lelah maka bisa beristirahat di pos yang telah disediakan," sebutnya.
