Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat untuk mengawal Export Coaching Program (ECP) sebagai wadah untuk mencetak para pengusaha eksportir dari daerah itu.
"Program ECP tahun 2024 harus terus dikawal agar peserta bisa langsung menjadi ekportir berbagai produk dari Sumbar," kata Mahyeldi di Padang, Rabu.
Ia mengatakan Sumbar memiliki banyak potensi yang belum tergarap untuk pasar ekspor seperti gambir, karet, sawit dan kakao. Dengan dukungan ECP, akan muncul banyak eksportir dengan beragam produk.
Menurutnya, semakin banyak eksportir muncul dari Sumbar, akan semakin bergerak perekonomian. Ekspor dari pelabuhan di Sumbar juga akan memberikan pendapatan untuk daerah.
Mahyeldi juga meminta Disperindag Sumbar mendesain konsep kerja sama antara eksportir dengan Industri Kecil Menengah (IKM) agar bisa saling menguntungkan.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar, Novrial menerangkan ECP bertujuan untuk menciptakan pengusaha yang mampu menjalankan bisnis ekspor secara efektif, menyempurnakan manajemen, produksi, pembiayaan dan promosinya secara lebih baik.
Program itu diadakan Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan Disperindag Sumbar.
"Sumbar sudah dua tahun berturut-turut melaksanakan program ini. Pada 2023 dari 30 peserta, 18 peserta telah menjadi eksportir," katanya.
Sementara pada 2024, dari 30 peserta satu peserta telah mengekspor produknya dan lima peserta lain tengah dalam proses ekspor.
"Kita akan kawal agar peserta ECP tahun 2024 juga bisa menjadi eksportir andal dari Sumbar, " katanya.
Ia menyebutkan, pihaknya juga akan mengupayakan agar program itu bisa terus berlanjut di Sumbar pada 2025.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur Sumbar minta Disperindag kawal program ciptakan eksportir
Berita Terkait
Disperindag Sumbar bina 1.312 pelaku usaha baru agar "naik kelas"
Jumat, 20 September 2024 20:00 Wib
46 IKM Sumbar bersaing raih penghargaan OVOP Kemenperin RI
Senin, 10 Juni 2024 17:10 Wib
Disperindag Sumbar gelar sosialisasi konsumen cerdas di Mentawai
Senin, 20 Mei 2024 13:12 Wib
Disperindag Sumbar kembangkan potensi industri olahan kuliner lokal
Kamis, 25 April 2024 18:29 Wib
Kemendag lanjutkan program ECP siapkan eksportir baru di Sumbar
Kamis, 25 Januari 2024 17:45 Wib
Disperindag Sumbar gelar pasar murah kendalikan harga akhir tahun
Kamis, 21 Desember 2023 17:43 Wib
Disperindag Sumbar : Anjoknya harga bawang merah diduga karena "panen raya"
Selasa, 10 Oktober 2023 19:23 Wib
Disperindag nilai hilirisasi jadi solusi bagi produk karet Sumbar
Minggu, 10 September 2023 15:26 Wib