Solok (ANTARA) - Menjelang Hari Anak Nasional (HAN) yang akan diperingati pada 23 Juli mendatang, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Solok tidak hanya menyiapkan pasokan listrik andal, namun juga berkontribusi membantu biaya pendidikan melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) kepada 31 orang pelajar dan mahasiswa di Kabupaten Solok tersebar.
Bantuan pendidikan diberikan berupa uang tunai dengan total bantuan sebesar Rp.71.800.000. Melalui program bantuan pendidikan ini, PLN berkontribusi pada aspek pendidikan, ekonomi, maupun sosial.
Pemberian beasiswa kepada penerima manfaat dilakukan di Aula PLN UP3 Solok. Hadir langsung memberikan bantuan Manager PLN UP3 Solok Abdul Azis didampingi pengurus YBM PLN UP3 Solok. Beberapa penerima manfaat diwakili dan didampingi oleh para orang tua.
Disampaikan Manager PLN UP3 Solok Abdul Azis, bantuan YBM kali ini adalah komitmen pembangunan sumber daya manusia, yaitu sumber daya manusia generasi muda baik pelajar maupun mahasiswa. Bantuan pendidikan diberikan untuk pelajar dan mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu.
‘’Generasi muda seperti pelajar dan mahasiswa ini adalah penentu dari kualitas ekonomi Solok di masa yang akan datang, maka membantu mereka harapannya menjadi kontribusi nyata pada upaya peningkatan ekonomi. Kita doakan anak-anak ini kelak dapat menaikkan derajat keluarga dan menjadi masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera,’’ lanjut Azis.
Seusai pemberian bantuan, Putri Murni Ayu, salah satu penerima manfaat yang merupakan mahasiswa Universitas Dharma Andalas menyampaikan ucapan terima kasih kepada PLN. Putri mewakili penerima manfaat mengatakan bantuan dari PLN akan sangat berarti untuk memenuhi kebutuhan pendidikan mereka.
‘’Saya menerima bantuan sebesar 3 Juta Rupiah. Bantuan ini akan saya gunakan untuk membayar kebutuhan administrasi di Semester baru nanti dan juga untuk membeli perlengkapan belajar. Terima kasih kepada Bapak Ibu PLN Solok, ini sangat berarti sekali,’’ sampainya.
Putri yang berasal dari keluarga sederhana dari Jorong Galanggah Tangah Selayo Kabupaten SolokIa adalah putri ketiga dari lima bersaudara. Dua kakaknya juga sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi, sementara dua lainnya masih bersekolah di tingkat SMP. Ayah Putri bekerja sebagai buruh bangunan dan pekerja harian lepas. Sementara ibunya merupakan ibu rumah tangga.
Di tengah lonjakan biaya pendidikan, Putri tetap berusaha menjadi mahasiswa berprestasi dan berharap bisa mendapatkan beasiswa berprestasi untuk membantu beban kedua orang tuanya.
"Bantuan PLN akan saya jadikan motivasi tambahan untuk terus berprestasi dalam studi. Saya berjanji memanfaatkan bantuan ini sebaik mungkin. Ayah sudah bekerja sangat keras dan saya akan membayarnya dengan prestasi,’’ lanjut Putri.
YBM PLN adalah lembaga amil zakat di lingkungan PLN yang bertugas mengelola dana zakat dari para karyawan muslim PLN kepada berbagai mustahik. Zakat disalurkan dalam berbagai bentuk bantuan maupun program. YBM UP3 Solok sendiri mengelola dana zakat dari 152 pegawai di UP3 Solok dan rutin membantu pemberdayaan masyarakat Kota Solok, Kabupaten Solok, Kota Sawahlunto, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sijunjung hingga Kabupaten Solok Selatan.*
Jelang peringati HAN, YBM PLN Solok berikan kontribusibiaya pendidikan 31 siswa
Penyerahan kontribusi biaya pendidikan dari YBM untuk 31 siswa. (ANTARA/HO-PLN)
