Urgennya Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Karakter dan Moral Anak di Era Digital

id Urgenasi pendidikan Islam, PAI, era digital

Urgennya Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Karakter dan Moral Anak di Era Digital

Nasrul: Tenaga Pendidik di SDIT Nurul Ikhlas (ANTARA/Doc.Pribadi)

Padang (ANTARA) - Pendidikan ialah suatu alur pembelajaran, keterampilan, dan kebiasaan beberapa orang yang diberikan dari satu generasi ke generasi yang biasanya dilakukan melalui proses pengajaran.

Pada dasarnya pendidikan juga suatu cara yang bermaksud menumbuhkan semua potensi dalam mempersiapkan karakter dan moral seseorang supaya dapat menyikapi banyak hal yang akan dihadapi dalam kehidupannya.

Maka dari itu, pendidikan menjadi alat dalam menginternalisasikan nilai-nilai ajaran hidup dan kehidupan kepada seseorang dalam rangka membentuk karakter serta kepribadian ke arah yang lebih baik.

Dalam konteks dunia pendidikan Islam di era kemajuan teknologi digital sekarang memiliki peran yang sangat penting dalam transformasi pendidikan.

Perkembangan teknologi digital memungkinkan pendidikan Islam menjadi lebih mudah diakses, dan interaktif.

Hanya tinggal bagaimana mendorong agar anak-anak bisa memanfaatkan era digital secara positif.

Pendidikan Agama Islam menjadi salah satu pilar terpenting pendidikan karakter dan moral.

Pendidikan karakter akan berkembang dengan baik jika dilakukan dari jiwa keagamaan yang mendarah daging pada anak.

Oleh karena itu, materi Pendidikan Agama Islam di sekolah menjadi salah satu sarana pendidikan karakter.

Melalui pembelajaran Pendidikan Agama Islam, siswa belajar aqidah sebagai dasar agama, mengajarkan Al-Qur'an dan hadits sebagai pedoman hidupnya.

Kemudian mengajarkan fiqih sebagai tanda legitimasi dalam beribadah, mengajarkan ajaran sejarah Islam sebagai teladan hidup, dan mengajarkan akhlak sebagai pedoman hidup perilaku yang benar atau salah.

Oleh karena itu, tujuan utama pembelajaran PAI adalah membentuk kepribadian siswa yang tercermin dari perilaku dan keadaan mentalnya dalam kehidupan sehari-hari.

Pada hakikatnya pembelajaran PAI berupaya dan mampu membina akhlak dan menanamkan perilaku kejujuran pada anak.

Selain itu, pendidikan agama berupaya terus membina dan menggali, menciptakan dan mengarahkan pada perbuatan atau akhlak terpuji sehingga pendidikan Agama Islam bisa berfungsi sebagai pendidikan karakter.

Melalui pendidikan karakter dapat memunculkan kebajikan dari dalam diri seseorang dan memunculkan perilaku, nilai dan moral misalnya perilaku amanah saat berbicara atau bertindak baik pada dirinya, pada orang lain dan pada Tuhannya.

Kemudian perilaku ini akan terlihat dan ada tindakan yang konkret yaitu tingkah laku yang baik, amanah, bertanggung jawab, menghormati hak orang lain, kerja keras dan lain sebagainya.

Jadi, dengan memanfaatkan teknologi dan memahami karateristik generasi digital, dengan pendekatan pendidikan Islam dapat mencapai hasil lebih baik dalam membentuk generasi muslim yang cakap ilmu dan keterampilan, baik untuk kehidupan dunia maupun akhirat. Semoga bermanfaat.(Penulis: Guru di SDIT Nurul Ikhlas)