Pimpin TSR Bukittinggi, Wako minta warga bersatu di momen Ramadhan
Bukittinggi (ANTARA) - Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar memimpin Tim Safari Ramadan (TSR) kunjungi masjid di daerah setempat. Di momen Ramadan itu ia meminta warga kembali bersatu setelah melewati masa pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Hal itu disampaikan Erman Safar di hadapan ratusan jamaah Tarawih Ramadan saat memimpin TSR Pemkot Bukittinggi ke Masjid Jamik Agung Tangah Sawah pada Senin (18/3) malam.
"Masa pemilihan Presiden dan legislatif sudah lewat, saatnya warga yang mungkin selama itu terkotak-kotak kembali bersatu dalam ukhuwah dan silaturahmi bersamaan di momen Ramadan," kata Erman Safar.
Erman mengungkapkan target Pemerintah Kota Bukittinggi dalam meningkatkan kesejahteraan warga melalui beragam program yang dijalankan di hadapan ratusan jamaah.
"Program konsentrasi belanja tetap untuk mengutamakan kesejahteraan masyarakat, mengurangi beban warga baik di pendidikan, kesehatan dan ekonomi," kata dia.
Wako menambahkan harapan agar pengurus masjid dan mushala di Bukittinggi agar ikut melibatkan generasi muda dalam kegiatan operasional.
"Anak-anak muda menjadi tumpuan harapan masa depan. Biasakan mereka dibekali tanggung jawab dalam hal keagamaan khususnya dalam hal imarah atau memakmurkan masjid," kata Erman
Kepala Bagian Kesra Pemkot Bukittinggi, Harmizi menyebut saat ini terdata 50 masjid dan 126 mushala yang diberikan bantuan selama Ramadan.
"50 masjid diberikan bantuan senilai Rp 9 juta dan 126 mushala disalurkan Rp 7,5 juta. Sebanyak 12 TSR dijadwalkan mengunjungi 24 masjid selama Ramadan," kata dia.
Hal itu disampaikan Erman Safar di hadapan ratusan jamaah Tarawih Ramadan saat memimpin TSR Pemkot Bukittinggi ke Masjid Jamik Agung Tangah Sawah pada Senin (18/3) malam.
"Masa pemilihan Presiden dan legislatif sudah lewat, saatnya warga yang mungkin selama itu terkotak-kotak kembali bersatu dalam ukhuwah dan silaturahmi bersamaan di momen Ramadan," kata Erman Safar.
Erman mengungkapkan target Pemerintah Kota Bukittinggi dalam meningkatkan kesejahteraan warga melalui beragam program yang dijalankan di hadapan ratusan jamaah.
"Program konsentrasi belanja tetap untuk mengutamakan kesejahteraan masyarakat, mengurangi beban warga baik di pendidikan, kesehatan dan ekonomi," kata dia.
Wako menambahkan harapan agar pengurus masjid dan mushala di Bukittinggi agar ikut melibatkan generasi muda dalam kegiatan operasional.
"Anak-anak muda menjadi tumpuan harapan masa depan. Biasakan mereka dibekali tanggung jawab dalam hal keagamaan khususnya dalam hal imarah atau memakmurkan masjid," kata Erman
Kepala Bagian Kesra Pemkot Bukittinggi, Harmizi menyebut saat ini terdata 50 masjid dan 126 mushala yang diberikan bantuan selama Ramadan.
"50 masjid diberikan bantuan senilai Rp 9 juta dan 126 mushala disalurkan Rp 7,5 juta. Sebanyak 12 TSR dijadwalkan mengunjungi 24 masjid selama Ramadan," kata dia.