Jakarta (ANTARA) - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik sedikit pada Rabu (Kamis pagi WIB) seiring pelemahan dolar Amerika Serikat (AS)
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April tercatat naik 30 sen dolar AS atau 0,01 persen menjadi ditutup pada 2.051,70 dolar AS per ounce.
Emas hampir stabil tanpa ada perkembangan fundamental baru yang mempengaruhi pasar.
Pada Rabu (7/2) di Brookings Institution, Gubernur Federal Reserve Adriana Kugler menyatakan akan “tepat” untuk menurunkan suku bunga AS apabila inflasi terus melambat. Namun, ia menekankan “sangat penting” inflasi kembali ke target bank sentral, yakni sebesar 2 persen.
Kugler tidak menyinggung kapan penurunan suku bunga mungkin dilakukan, tetapi diindikasikan bahwa hal itu akan tergantung pada seberapa cepat perlambatan inflasi.
Dalam pidato pada Rabu (7/2) di Boston Economic Club, Presiden Fed Boston Susan Collins menyampaikan bahwa saat ini sudah berada di jalur menuju stabilitas harga dengan inflasi yang bertahan lama di angka 2 persen. Jika kemajuan ini terus berlanjut, Federal Reserve dapat mulai “di akhir tahun ini” untuk menurunkan suku bunga.
Meskipun demikian, Collins memperingatkan The Fed memerlukan lebih banyak bukti terkait tingkat inflasi sebesar 2 persen bisa dipertahankan.
Dalam sebuah wawancara dengan MarketWatch pada Rabu (7/2), Presiden Fed Richmond Tom Barkin mengatakan beberapa kemajuan inflasi baru-baru ini mungkin merupakan “penipuan”. Ini berarti situasi kemajuan yang terlihat dalam inflasi tidak nyata.
“Merupakan ide yang bagus bagi Federal Reserve untuk meluangkan waktu dengan penurunan suku bunga mengingat semua ketidakpastian tentang ke mana arah ekonomi AS. Sejujurnya, perkiraan saya tidak pasti. Itu sebabnya saya pikir masuk akal untuk bersabar,” ucap Barkin.
Di sisi lain, investor menunggu rilis data inflasi pada Selasa (13/2) pekan depan.
Terkait logam mulia perak, untuk pengiriman Maret turun 11,80 sen atau 0,52 persen menjadi ditutup pada 22,36 dolar per ounce. Harga platinum untuk pengiriman April turun 24,10 dolar AS atau 2,65 persen ditutup menjadi 886,90 dolar per ounce.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Harga emas naik sedikit seiring pelemahan dolar AS
Berita Terkait
Harga emas Antam turun jadi Rp1,313 juta per gram
Sabtu, 4 Mei 2024 12:13 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,318 juta per gram
Jumat, 3 Mei 2024 9:01 Wib
Memikul tanggung jawab renteng pendidikan akhlak Generasi Emas
Kamis, 2 Mei 2024 10:42 Wib
Harga emas Antam meroket jadi Rp1,327 juta per gram
Kamis, 2 Mei 2024 9:29 Wib
Prabowo ajak buruh berjuang bersama wujudkan Indonesia Emas
Rabu, 1 Mei 2024 14:28 Wib
Harga emas Antam merosot jadi Rp1,310 juta per gram
Rabu, 1 Mei 2024 11:25 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,325 juta per gram
Senin, 29 April 2024 10:15 Wib
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,319 juta per gram
Jumat, 26 April 2024 9:01 Wib