Padang (ANTARA) - Pemerintah provinsi Sumatera Barat memberikan bantuan tiket Jakarta-Padang bagi mahasiswa asal Ranah Minang yang telah sampai di Jakarta setelah dipulangkan pemerintah pusat dari Sudan.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi di Padang, Sabtu menyebutkan pihaknya telah memerintahkan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk berkoordinasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) guna membantu kepulangan mahasiswa yang berkuliah di Sudan itu.
"Kita bantu kepulangan mahasiswa Sumbar yang studi di Sudan dari Jakarta ke Padang dengan pesawat," katanya.
Ia mengatakan saat ini proses administrasi untuk pemulangan mahasiswa itu sudah dilakukan. Perwakilan Pemprov Sumbar di Jakarta telah mengumpulkan kartu identitas untuk menyediakan tiket pesawat ke Padang.
"Saat ini sudah ada empat orang dewasa dan satu bayi yang telah disediakan tiket untuk ke Padang," katanya.
Mahyeldi mengatakan Pemprov Sumbar berkomitmen untuk membantu kepulangan semua mahasiswa itu hingga sampai di Padang.
Sementara itu Plt Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sumbar, Marwansyah mengatakan saat ini sebenarnya sudah ada delapan orang mahasiswa asal Sumbar yang berkuliah di Sudan sampai di Jakarta. Namun tiga dari delapan orang mahasiswa itu meskipun berasal dari Sumatera Barat tetapi tidak berdomisili di Sumbar.
Ia mengatakan data sementara total 26 mahasiswa asal Sumbar di Sudan. Dari jumlah itu baru 8 orang yang telah sampai di Jakarta sementara sisanya masih berada di Jeddah, Arab Saudi.
Pemprov Sumbar masih menunggu mahasiswa tersebut sampai di Jakarta. Direncanakan mereka akan berangkat siang ini dari Jeddah.
"Sesampai di Jakarta nanti Pemprov Sumbar akan membantu kepulangan hingga ke Padang," katanya.
Bantuan itu adalah bentuk kepedulian Pemprov Sumbar terhadap warganya yang berkuliah di luar negeri, demikian Marwansyah.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mahasiswa Minang di Sudan dibantu Pemprov Sumbar kepulangannya