Bandung (ANTARA) - Polres Subang menyatakan masih mengonfirmasi terkait adanya kasus ibu hamil yang meninggal karena diduga ditolak saat membutuhkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Jika terbukti ada pelanggaran akan dilakukan tindakan hukum.
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan pihaknya masih mengusut guna mencari titik terang atas permasalahan itu. Adapun ibu hamil itu bernama Kurniasih (39) yang merupakan warga Desa Buniara, Kecamatan Tanjungsiang.
"Kami masih mencari data dan informasi," kata Sumarni saat dihubungi dari Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Sumarni menegaskan polisi bisa saja melakukan penindakan hukum jika dalam kasus dugaan penolakan pasien itu ada sesuatu hal yang memiliki unsur pidana.
Apabila terbukti ada pelanggaran dalam kasus itu, menurutnya polisi pun bakal melakukan tindakan hukum sesuai dengan aturan yang berlaku.
Namun sejauh ini menurutnya belum ada pihak yang menyampaikan pelaporan ke Polres Subang atas adanya kasus meninggalnya seorang ibu hamil tersebut. Sehingga ia pun mengaku belum bisa berkomentar lebih jauh.
"Belum bisa kami sampaikan. Belum ada juga yang melapor," katanya.
Sebelumnya kabar terkait ibu hamil yang meninggal dunia karena diduga ditolak di RSUD Ciereng Subang itu disampaikan oleh suaminya yakni Juju Junaedi.
Juju menyampaikan istrinya itu hendak melahirkan pada Kamis (16/2) karena kandungan telah berusia sembilan bulan. Namun istrinya itu, kata dia, mengalami demam serta kejang-kejang sehingga awalnya dibawa ke Puskesmas dan harus dibawa ke RSUD.
Dia pun mengaku istrinya itu masih diterima di ruangan IGD RSUD Subang. Namun ketika dialihkan ke ruangan Ponek (pelayanan gawat darurat bagi ibu melahirkan dan bayi baru lahir), Juju mengatakan pihaknya mendapat penolakan.
Sesudah itu, Juju membawa istrinya itu ke daerah Bandung untuk mencari rumah sakit lainnya. Tetapi, kata dia, istrinya itu meninggal ketika sedang dalam perjalanan ke Bandung.
"Mudah-mudahan ini kejadian terakhir dan ada perbaikan layanan," kata Juju.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polres konfirmasi kasus ibu hamil meninggal karena ditolak RSUD Subang
Berita Terkait
KPAI minta pemilik PO bus bertanggung jawab atas kelayakan bus
Senin, 13 Mei 2024 5:14 Wib
Kemenhub: Bus kecelakaan di Subang tak uji berkala tiap enam bulan
Senin, 13 Mei 2024 5:13 Wib
Seluruh Korban Kecelakaan Bus Pariwisata yang Terguling di Ciater Subang Mendapat Santunan Jasa Raharja
Minggu, 12 Mei 2024 21:31 Wib
32 korban luka kecelakaan bus Subang dibawa ke RS Depok
Minggu, 12 Mei 2024 20:00 Wib
Kemenhub: Bus kecelakaan di Subang tercatat tak miliki izin angkutan
Minggu, 12 Mei 2024 5:42 Wib
Korban meninggal dalam kecelakaan di Ciater Subang dilaporkan 11 orang
Minggu, 12 Mei 2024 5:41 Wib
Dinkes Subang : 11 korban meninggal dalam kecelakaan bus di Ciater
Minggu, 12 Mei 2024 5:40 Wib
Dampak longsor di Subang
Senin, 8 Januari 2024 14:12 Wib