Menangkan Wimbledon, Djokovic akan traktir Kyrgios makan malam
Jakarta, (ANTARA) - Novak Djokovic mengatakan akan memenuhi kesepakatannya untuk mentraktir makan malam Nick Kyrgios setelah mengalahkan petenis Australia itu untuk merebut gelar Wimbledon keempat berturut-turut, Minggu.
Petenis berusia 35 tahun itu tetap tenang di cuaca yang panas saat Kyrgios tampil cemerlang di awal dan berusaha bangkit dari ketertinggalan satu set untuk menang 4-6 6-3 6-4 7-6(3).
Kyrgios, yang berusia 27 tahun, memeriahkan final Grand Slam pertamanya dengan perpaduan unik antara pukulan dan verbal, menyebut Djokovic "setengah dewa" setelah kalah dalam pertandingan tiga jam yang melelahkan.
Menjelang final para pemain, yang sebelumnya memiliki hubungan yang dingin, keduanya tampak damai dan harmonis dengan kesepakatan yang dibuat bagi pemenang untuk mentraktir makan malam, meskipun Kyrgios memberi ide untuk "berpesta di klub".
"Saya tidak tahu apakah kami akan mewujudkannya malam ini atau malam lain," kata Djokovic yang kini memiliki tujuh gelar Wimbledon dan 21 Grand Slam, di lapangan setelah selebrasi khasnya memakan beberapa helai rumput, dikutip dari Reuters.
"Ini adalah awal dari hubungan yang indah antara kami di luar lapangan juga. Saya tidak menanggapi (undangan ke klub) karena istri saya duduk di sebelah saya. Mari kita mulai dengan makan malam dan mari kita lihat."
Djokovic, yang istrinya Jelena dan putrinya Tara ikut hadir menonton, kemudian mengungkapkan bahwa hari itu adalah ulang tahun pernikahannya sehingga Kyrgios mungkin harus menunggu sedikit lebih lama untuk dapat keluar malam.
Kyrgios mendorong Djokovic dengan keras tetapi tidak dapat mencegah petenis Serbia berusia 35 tahun itu merebut gelar Grand Slam pertamanya tahun ini.
"Selamat kepada Anda dan tim Anda untuk turnamen yang luar biasa, saya berharap yang terbaik bagi Anda semua, saya sangat sangat menghormati Anda," kata Djokovic.
"Saya pikir Anda adalah pemain tenis fenomenal dan atlet dengan bakat luar biasa."
"Anda telah mendengar semua itu selama bertahun-tahun, tetapi sekarang Anda tahu bahwa semuanya mulai menyatu untuk Anda. Saya yakin kami akan sering melihat Anda di fase akhir Grand Slam."
"Saya tidak pernah berpikir saya akan mengatakan begitu banyak hal baik tentang Anda mengingat hubungan itu. Ini resmi sebuah bromance," ujar Djokovic.
Kyrgios gagal menjadi orang Australia pertama yang memenangi Grand Slam selama 20 tahun. Dia, yang mengaku tidak tahu apakah akan kembali ke final Wimbledon, mengatakan bahwa yang dia ingin lakukan hanyalah berlibur.
"Dia setengah dewa, saya tidak bohong,” kata Kyrgios.
"Saya pikir saya bermain bagus. Ini adalah beberapa pekan yang luar biasa bagi saya secara pribadi. Sangat senang dengan hasil ini, mungkin yang terbaik dalam karier saya dan semoga suatu hari saya akan berada di sini lagi, tetapi saya tidak tahu tentang itu," ujarnya menambahkan. (*)
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Djokovic akan traktir Kyrgios setelah kemenangan Wimbledon
Petenis berusia 35 tahun itu tetap tenang di cuaca yang panas saat Kyrgios tampil cemerlang di awal dan berusaha bangkit dari ketertinggalan satu set untuk menang 4-6 6-3 6-4 7-6(3).
Kyrgios, yang berusia 27 tahun, memeriahkan final Grand Slam pertamanya dengan perpaduan unik antara pukulan dan verbal, menyebut Djokovic "setengah dewa" setelah kalah dalam pertandingan tiga jam yang melelahkan.
Menjelang final para pemain, yang sebelumnya memiliki hubungan yang dingin, keduanya tampak damai dan harmonis dengan kesepakatan yang dibuat bagi pemenang untuk mentraktir makan malam, meskipun Kyrgios memberi ide untuk "berpesta di klub".
"Saya tidak tahu apakah kami akan mewujudkannya malam ini atau malam lain," kata Djokovic yang kini memiliki tujuh gelar Wimbledon dan 21 Grand Slam, di lapangan setelah selebrasi khasnya memakan beberapa helai rumput, dikutip dari Reuters.
"Ini adalah awal dari hubungan yang indah antara kami di luar lapangan juga. Saya tidak menanggapi (undangan ke klub) karena istri saya duduk di sebelah saya. Mari kita mulai dengan makan malam dan mari kita lihat."
Djokovic, yang istrinya Jelena dan putrinya Tara ikut hadir menonton, kemudian mengungkapkan bahwa hari itu adalah ulang tahun pernikahannya sehingga Kyrgios mungkin harus menunggu sedikit lebih lama untuk dapat keluar malam.
Kyrgios mendorong Djokovic dengan keras tetapi tidak dapat mencegah petenis Serbia berusia 35 tahun itu merebut gelar Grand Slam pertamanya tahun ini.
"Selamat kepada Anda dan tim Anda untuk turnamen yang luar biasa, saya berharap yang terbaik bagi Anda semua, saya sangat sangat menghormati Anda," kata Djokovic.
"Saya pikir Anda adalah pemain tenis fenomenal dan atlet dengan bakat luar biasa."
"Anda telah mendengar semua itu selama bertahun-tahun, tetapi sekarang Anda tahu bahwa semuanya mulai menyatu untuk Anda. Saya yakin kami akan sering melihat Anda di fase akhir Grand Slam."
"Saya tidak pernah berpikir saya akan mengatakan begitu banyak hal baik tentang Anda mengingat hubungan itu. Ini resmi sebuah bromance," ujar Djokovic.
Kyrgios gagal menjadi orang Australia pertama yang memenangi Grand Slam selama 20 tahun. Dia, yang mengaku tidak tahu apakah akan kembali ke final Wimbledon, mengatakan bahwa yang dia ingin lakukan hanyalah berlibur.
"Dia setengah dewa, saya tidak bohong,” kata Kyrgios.
"Saya pikir saya bermain bagus. Ini adalah beberapa pekan yang luar biasa bagi saya secara pribadi. Sangat senang dengan hasil ini, mungkin yang terbaik dalam karier saya dan semoga suatu hari saya akan berada di sini lagi, tetapi saya tidak tahu tentang itu," ujarnya menambahkan. (*)
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Djokovic akan traktir Kyrgios setelah kemenangan Wimbledon