Legislator Andre Rosiade apresiasi dan dampingi BUMN hidupkan kereta api

id Andre Rosiade,Pt kai,Bumn,Mak itam sawahlunto

Legislator Andre Rosiade apresiasi dan dampingi BUMN hidupkan kereta api

Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade berbicara saat menghadiri kick off perbaikan sarana perkeretaapian Sawahlunto oleh empat BUMN, Jum'at. (Antarasumbar/Yudha Ahada)

Sawahlunto (ANTARA) - Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengapresiasi sekaligus siap terus mendampingi Kementerian BUMN yang mengoperasikan kembali kereta api di Sawahlunto dengan memperbaiki sarana dan prasarana.

“Kami menilai ini sebagai keseriusan Kementerian BUMN dalam menindaklanjuti aspirasi yang kami sampaikan bersama sejumlah kepala daerah di Sumbar. Tentu ini harus kita apresiasi, sambil mendampingi proses pelaksanaannya,” kata dia saat menghadiri kick off perbaikan sarana dan pra sarana perkeretapian jalur Sawahlunto-Muaro Kalaban, di Stasiun Sawahlunto, Jum’at.

Andre menyebut pada 2021 lalu, dirinya telah membawa sejumlah kepala daerah di Sumbar bertemu dengan Menteri BUMN dan Dirut PTKAI untuk membahas salah satunya tentang reaktifasi perkeretapian.

“Terima kasih Menteri BUMN pak Erick Tohir, ternyata bergerak cepat setelah kami temui meminta menghidupkan kembali kereta api di Sumbar. Yaitu beliau langsung membentuk Project Management Officer (PMO) BUMN untuk pemulihan pariwisata Sumbar, yang salah satunya merekomendasikan perbaikan sarana dan prasarana kereta api yang dimulai pada jalur Sawahlunto-Muaro Kalaban ini,” ujar dia menjelaskan.

Ia menilai ketika perbaikan itu selesai nanti dan kereta api untuk wisata di Sawahlunto sudah beroperasi maka akan memberikan manfaat besar terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Tujuan utamanya wisata, kereta api yaitu lokomotif uap legenda E 1060 Mak Itam akan menarik kunjungan wisatawan. Dengan peningkatan wisatawan, kita yakin ekonomi masyarakat setidaknya di sektor jasa dan perdagangan bisa meningkat,” katanya.

Sementara, Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia (PTKAI) Didiek Hartantyo menyampaikan empat BUMN yang berkolaborasi membantu perbaikan sarana dan prasarana perkeretaapian itu adalah PTKAI, Semen Indonesia Group (SIG), PT. Pupuk Indonesia dan PT. Biofarma.

“Kami bersinergi sesuai arahan Menteri BUMN, mengumpulkan kurang lebih Rp20 miliar untuk sarana dan pra sarana jalur sepanjang empat kilometer (Sawahlunto-Muaro Kalaban),” kata dia.

Ia menyebut target pengerjaan perbaikan itu selama enam bulan, sehingga pada bulan Desember nanti saat momen Hari Jadi Kota (HJK) Sawahlunto ‘Mak Itam’ dapat berjalan kembali mengangkut wisatawan.

“Untuk lokomotif uap E 1060 ‘Mak Itam’, itu memang masih memerlukan perbaikan, jadi sudah kita mulai pengerjaannya dimana sekarang sudah ada progres 15 persen. Itu dikerjakan oleh tim khusus PTKAI dari Ambarawa,” katanya.

Deputi Bidang Sumber Daya Manusia dan Teknologi Informasi Kementerian BUMN Tedy Bharata mengatakan perbaikan sarana dan pra sarana perkeretapian Sawahlunto adalah buah dari Project Management Office (PMO) BUMN untuk pemulihan pariwisata Sumatera Barat yang dibentuk Menteri Erick Tohir.

“Ini bagian dari bakti BUMN untuk negeri. Diwujudkan dalam mendukung pariwisata yang salah satunya nanti untuk menggerakkan ekonomi pasca pandemi COVID-19,” kata dia.