Golkar Dharmasraya santuni anak yatim dan gelar buka bersama

id Golksr dharmasraya,Berita dharmasraya

Golkar Dharmasraya santuni anak yatim dan gelar buka bersama

Ketua DPD Golkar Dharmasraya Adi Gunawan (tiga kanan), Bendahara DPD Muklis Sampono, (dua kanan) dan sesepuh Golkar Mualimin Jba (kanan) memberi santunan anak yatim saat buka bersama Partai Goldar, di Gedung Pertemuan Hotel Umega, Senin (25/4). (Antara/Ilka Jensen) 

Pulau Punjung (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) menggelar buka bersama pengurus sekaligus menyantuni anak yatim di Gedung Pertemuan Hotel Umega, Senin.

Kegiatan tersebut dihadiri seluruh kader Golkar Dharmasraya, organisasi sayap partai, masyarakat, serta tokoh masyarakat sekaligus sesepuh partai Mualimin Jba.

"Saya atas nama pimpinan DPD Golkar Dharmasraya mengucapkan terimakasih atas kehadiran undangan, dan kepedulian kita bersama di bulan penuh berkah ini, semoga kita mendapat pahala setimpal dengan apa yang sudah kita berikan," kata Ketua DPD Golkar Dharmasraya, Adi Gunawan, di Pulau Punjung, Senin.

Adi Gunawan yang juga bupati Dharmasraya periode 2010-2015 itu mengatakan, kegiatan serupa diharapkan tidak hanya dilaksanakan selama Ramadan saja, namun tetap dilakukan di hari-hari biasa.

"Harapan kami semoga rekan semua di masa berikutnya sesudah ramadan tetap terus melakukan kegiatan bakti sosial dan membantu masyarakat," katanya.

Pada kesempatan itu ia menyampaikan, Golkar Dharmasraya bertekad memenangkan pemilihan umum (Pemilu) yang akan digelar pada 2024 mendatang.

Ia menyebutkan untuk memenangkan setiap kontestasi pemilihan presiden, para wakil rakyat pusat hingga daerah merupakan harga yang tidak dapat ditawar-tawar oleh seluruh kader dan simpatisan.

"Apapun namanya, siapa saja yang diusung Golkar dalam pemilu 2024 nanti, harus menang," ungkap dia.

Saat disinggung apakah Golkar Dharmasraya akan hadir dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang, ia menyebutkan bahwa sebagai kader siap apabila mendapat intruksi dari DPP.

"Untuk hari ini, saya katakan tidak akan masuk bursa Pilkada mendatang. Namun jika nanti partai meminta kepada kader termasuk saya sendiri itu beda hal," tegas dia.

Ia menambahkan untuk Pilpres mendatang DPP sudah menyiapkan Ketua Umum Airlangga Hartarto yang akan diusung Partai Golkar sebagai calon presiden.