PLN UIW Sumbar tetapkan 118 lokasi prioritas dalam kesiapsiagaan ramadhan dan idul fitri

id PLN Siaga,UP3

PLN UIW Sumbar tetapkan 118 lokasi prioritas dalam kesiapsiagaan ramadhan dan idul fitri

PLN siaga ramadhan dan Idul Fitri 1443 H/2022 (ANTARA/HO-PLN)

Padang (ANTARA) - Manajemen PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Barat sudah menetapkan sebanyak 118 titik lokasi skala prioritas dalam kesiapsiagaan selama ramadhan dan idul fitri 1443.

Lokasi prioritas tersebar pada empat Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dan 30 ULP di wilayah Sumbar, kata Manajer Operasi dan Pemeliharaan Sistem Distribusi (Ophardis) Rudi Hamiri saat ekspos ke awak media di Padang, Selasa malam.

Turut hadir dalam kesempatan itu, sejumlah Senior Manager PLN UIW Sumbar dan para pemimpin media cetak, elektronik dan online.

Secara rinci dijelaskannya sebaran lokasi prioritas meliputi di UP3 Padang 34 lokasi, UP3 Bukittinggi 13 lokasi, dan UP3 Solok sebanyak 65, serta UP3 Payakumbuh enam lokasi.

Lokasi skala prioritas yang ada tersebut, termasuk rumah ibadah seperti masjid dan pusat bisnis serta lainnya. Dalam memberi dukungan pada siaga selama ramadhan dan Idul Fitri ada 13 crane, 69 mobile HP dan 153 motor HP.

Kemudian perlengkapan support sebanyak 32 unit genset, 14 mobil, 53 UGB dan 4 UCKB disiagakan. Sedangkan petugas PLN terdiri 436 personel dan sebanyak 873 orang petugas HP (Yandal).

Rudi juga menyebutkan terkait dengan posko tercatat 159 lokasi terdiri atas 35 posko PLN, dan 124 Posko Yandal yang tersebar di 118 lokasi prioritas tersebut.

Sedangkan data personel dan posko secara keseluruhan per ULP di wilayah Sumbar, yakni UP2D dengan satu posko dan 38 personel. Untuk di UP3 Bukittinggi 37 posko dengan 251 personel.

Berikutnya di UP3 Solok tercatat 48 posko dengan 429 personel, UP3 Payakumbuh berjumlah 23 posko dan 186 petugas, serta UP3 Padang sebanyak 50 posko dengan 341 petugas.

Rudi menjelaskan, prediksi beban puncak selama siaga ramadhan hingga lebaran yakni, beban puncak tertinggi masa siaga periode 1 hingga 18 April yaitu sebesar 610,8 MW pada 14 April 2022. Sedangkan prediksi beban puncak masa siaga 19 April sampai dengan 10 Mei 2022 yaitu sebesar 615,4 MW pada 1 Mei 2022.

Cadangan operasi terendah masa siaga periode 1 - 18 April yaitu 168 MW pada 14 April 2022. Sedangkan prediksi cadangan operasi terendah masa siaga periode 19 April sampai 10 Mei yaitu sebesar 163,4 MW pada 1 Mei 2022.

"Artinya sebesar apapun pemakaian listrik bagi konsumen sehari jelang lebaran nanti atau 1 Mei 2022, masih aman pasokan dan PLN Sumbar tetap surplus," kata Rudi.