Pertamina penuhi kebutuhan BBM, LPG dan Avtur di Sumbar saat Ramadhan

id berita padang,berita sumbar,aman

Pertamina penuhi kebutuhan BBM, LPG dan Avtur di Sumbar saat Ramadhan

Pengisian bahan bakar minyak jenis Pertamax. (Antarasumbar/HO-Pertamina Patra Niaga)

Pertamina Patra Niaga menjamin pasokan BBM, LPG dan avtur dalam kondisi aman,
Padang (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Sumbagut memastikan akan memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM), Gas LPG dan Avtur di Sumatera Barat saat Ramdhan 1443 Hijriah

Area Manager Communication, Relations, & CSR Sumbagut, SH C&T PT Pertamina Patra Niaga, Taufikurachman dalam keterangan tertulis di Padang, Jumat, mengatakan pihaknya memastikan kebutuhan BBM, LPG dan avtur dapat selalu terpenuhi dengan aman khususnya pada bulan suci Ramadan ini.

Pihaknya mencatat ada peningkatan konsumsi BBM, LPG, dan avtur jelang Ramadan 1443 Hijriah.

“Pertamina Patra Niaga menjamin pasokan BBM, LPG dan avtur dalam kondisi aman," katanya.

Pertamina juga melakukan penambahan SPBU Kantong untuk memastikan tersedianya stok BBM di beberapa titik padat wisata dan mudik serta menyiagakan 309 SPBU yang beroperasi penuh selama 24 jam.

Selain itu Pertamina juga upaya untuk mengatasi antrean kendaraan di sejumlah SPBU dengan melakukan penambahan Solar hingga 10 persen di wilayah Sumbagut.

Sementara untuk rasionalisasi harga bahan bakar di Sumbar untuk Pertamax disesuaikan harganya menjadi Rp12.750 per liter dari harga sebelumnya Rp9.200 per liter.

Sedangkan Pertalite harganya turun di angka Rp7.650, dari harga sebelumnya Rp7.850.

Pertamina selalu mempertimbangkan daya beli masyarakat, harga Pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya.

Dirinya berharap masyarakat tetap memilih BBM non subsidi yang lebih berkualitas dan harga Pertamax ini masih terjangkau bagi masyarakat mampu.

"Penyesuaian harga BBM tersebut mulai berlaku hari ini, harga jenis Pertalite turun dan harga Pertamax juga masih di bawah nilai keekonomiannya. Hal ini kita lakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat," kata dia

Sementara pada saat ini harga minyak dunia melonjak hingga di atas US$ 100 per barel.

Hal ini pun mendorong harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) per 24 Maret 2022 tercatat 114,55 dolar Amerika per barel atau melonjak hingga lebih dari 56 persen dari periode Desember 2021 yang sebesar 73,36 dolar Amerika per barel.