DKK Payakumbuh minta warga waspadai penyakit DBD di musim penghujan

id berita payakumbuh,berita sumbar,dbd

DKK Payakumbuh minta warga waspadai penyakit DBD di musim penghujan

Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Bakhrizal. (Antarasumbar/Akmal Saputra)

Saat ini pandemi COVID-19 belum berakhir, kalau muncul pula kasus demam berdarah akan membuat kita kalang kabut dalam menanggulanginya. Karena penyakit ini saling mempengaruhi,
Payakumbuh (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Payakumbuh, Sumatera Barat, Bakhrizal meminta agar seluruh warga di daerah tersebut terus mewaspadai penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di saat musim penghujan.

"Warga harus benar-benar memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar demi menghindari kasus DBD. Pada musim penghujan seperti, penting bagi masyarakat untuk memperhatikan genangan air pada lahan ataupun wadah yang bisa jadi tempat berkembang biak nyamuk," kata Bakhrizal di Payakumbuh, Senin.

Dalam beberapa hari terakhir, Kota Payakumbuh dan sekitarnya selalu diguyur hujan, sehingga membuat potensi nyamuk untuk terus berkembang biak semakin besar.

"Saat ini pandemi COVID-19 belum berakhir, kalau muncul pula kasus demam berdarah akan membuat kita kalang kabut dalam menanggulanginya. Karena penyakit ini saling mempengaruhi," ujarnya.

Ia mengatakan selain memperhatikan lingkungan sekitar, warga juga harus memperhatikan asupan gizi untuk menjaga daya tahan tubuh.

"Makanlah makanan gizi seimbang, yaitu ada karbohidrat, protein, lemak, mineral, dan vitamin. Jadi bukan mewah. Kita sering salah persepsi bahwa makanan dengan gizi seimbang adalah yang mewah. Jadi bukan seperti itu," ujarnya.

Khusus untuk kasus DBD di daerah tersebut bahwa pada 2020 lalu pihaknya mencatat kasus DBD yang ditemukan sangat minim. Sedangkan pada 2019, lebih dari 70 kasus DBD yang ditemukan di Kota Payakumbuh.

"Kita bersyukur selama pandemi ini kasus DBD kita minim. Kita memang waspada, begitu ada peningkatan jumlah populasi nyamuk kita langsung fogging. Foggingnya pengendalian vektor di lapangan bukan pemberantasan DBD," katanya.

Selain DBD, penyakit lain yang juga disebutnya harus diwaspadai masyarakat selama musim penghujan adalah diare. Ini juga sangat berkaitan dengan kebersihan lingkungan sekitar dan asupan gizi yang dikonsumsi.

"Terus jaga kesehatan, terlebih di musim penghujan dan di tengah pandemi seperti ini. Daya tahan tubuh memang menjadi yang sangat dibutuhkan saat ini," ujarnya.