Diskominfo Padang gagas gerakan menabung untuk pembelajaran daring

id berita padang,berita sumbar,internet

Diskominfo Padang gagas gerakan menabung untuk pembelajaran daring

Kepala Dinas Kominfo Padang Rudy Rinaldi. (antarasumbar/Ikhwan Wahyudi)

Gerakan ini mengajak seluruh masyarakat agar menabung dengan nominal terendah Rp1.000 per hari,
Padang (ANTARA) - Dinas Kominfo Kota Padang mengagas gerakan menabung untuk pembelajaran daring yang dinamai Gerakan Seribu Rupiah Untuk Jaringan Internet (Gebunet).

"Gerakan ini mengajak seluruh masyarakat agar menabung dengan nominal terendah Rp1.000 per hari," kata Kepala Dinas Kominfo Padang, Rudy Rinaldy di Padang, Jumat.

Menurut dia gebunet merupakan bentuk ajakan kepada masyarakat untuk menabung Rp1.000 sehari yang nantinya digunakan untuk biaya memasang serta biaya bulanan internet di rumah ibadah.

Gebunet diharapkan menjadi salah satu solusi di tengah sulitnya masyarakat dalam mengakses internet untuk belajar daring, tambahnya.

Ia memberi ilustrasi jika di sekitar rumah ibadah terdapat tiga puluh rumah dan masing-masing rumah menabung seribu rupiah setiap hari, akan diperoleh tabungan sebesar Rp30 ribu per hari.

“Dan sebulan tanpa sadar akan terkumpul Rp900 ribu. Dana sebanyak itu akan dapat digunakan untuk biaya internet selama dua bulan. Jika ada warga yang menabung lebih dari Rp1.000 rupiah tentu akan terjamin biaya internet untuk beberapa bulan ke depan,” jelasnya.

Rudy menyebut, dimasa pandemi ini butuh kepedulian setiap warga untuk saling membantu terutama untuk pembelajaran daring yang membutuhkan paket internet untuk kelancaran belajar.

Apalagi rumah ibadah merupakan sarana yang tepat. Selain sebagai tempat ibadah, masjid dan mushalla juga menjadi pusat digital, katanya.

Ia menilai jika di masjid dan mushalla sudah terpasang internet, tempat ibadah tersebut menjadi pusat ilmu. Sehingga keberadaan masjid dan mushalla tidak saja digunakan saat shalat lima waktu, akan tetapi berfungsi setiap waktu serta terpelihara dengan baik.

Rudy berharap setiap RT maupun RW terlibat aktif mengajak warganya menabung untuk internet. Termasuk menggugah para pengusaha di Padang untuk ikut berpartisipasi lewat Coorporate Social Responsibility (CSR) agar membantu memasang wifi gratis di tiap rumah ibadah.

“Apabila di satu kecamatan di Padang terpasang wifi gratis di 30 masjid, akan ada 330 masjid di Padang yang menjadi pusat ilmu,” kata Rudy.

Sebelum menggagas Gebunet, Diskominfo Kota Padang juga telah menginisiasi program Rumah Ibadah Digital. Sejumlah rumah ibadah di Padang seperti masjid dan mushalla akan dipasang internet gratis. Hingga kini, sebanyak 11 masjid dan mushalla sudah didata dan akan dipasang internet.