Padang Panjang serahkan thermogun dan masker untuk KPU

id KPU Padang Panjang,Normal Baru,thermogun

Padang Panjang serahkan thermogun dan masker untuk KPU

Penyerahan bantuan thermogun dan masker dari Pemkot Padang Panjang untuk KPU setempat. (ANTARA/HO-Diskominfo Padang Panjang)

Padang Panjang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat menyerahkan bantuan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat berupa alat pengukur suhu tubuh dan masker sebagai upaya mendukung tatanan normal baru yang produktif dan aman COVID-19.

Bantuan diserahkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daaerah (BPBD) Kesbangpol Padang Panjang Marwilis kepada Ketua KPU Padang Panjang Okta Novisyah di Kantor BPBD Kesbangpol Padang Panjang, Senin.

Sebelumnya pemerintah setempat juga sudah membagikan bantuan serupa kepada instansi lain dan pengurus masjid di daerah itu untuk membantu tetap terlaksananya penerapan protokol kesehatan COVID-19 dalam normal baru.

"Kita saat ini belum berada dalam kondisi normal seperti sebelum ada wabah COVID-19 jadi tetap harus melakukan tindakan pencegahan agar tidak ada lagi tambahan kasus baru warga tertular penyakit tersebut," katanya.

Ia berharap bantuan alat pengukur suhu tubuh dan masker dapat mendukung langkah pencegahan penularan COVID-19 dan mendukung kelancaran pekerjaan para pegawai dalam tatanan kehidupan normal yang baru di KPU Padang Panjang.

Ketua KPU Padang Panjang Okta Novisyah menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan pemerintah setempat untuk mendukung instansi itu dalam menjalankan tatanan normal baru.

"Kondisi saat ini semuanya memang harus saling bekerja sama memutus penularan virus. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan dan perhatian pemkot kepada kami dalam menjalankan tugas di masa normal yang baru," ujarnya.

Padang Panjang mulai Senin(8/6) telah masuk dalam tatanan normal baru setelah sebelumnya berada dalam masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk memutus rantai penularan COVID-19 dan masa transisi normal baru.

Kasus COVID-19 di daerah itu tercatat sebanyak 25 kasus di mana semua pasien sudah dinyatakan sembuh.