Bogor (ANTARA) - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam 2 hari terakhir minta diputarkan lagu-lagu Didi Kempot, termasuk lagu pada saat acara konser amal pengumpulan dana sosial untuk penanganan COVID-19.
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan hal itu melalui pernyataan tertulisnya, Selasa.
Hasto mendapat kabar bahwa Didi Kempot meninggal dunia di Rumah Sakit Kasih Ibu, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa pukul 07.45 WIB.
PDI Perjuangan menyampaikan dukacita yang mendalam atas berpulangnya seniman rakyat Didi Kempot.
"Begitu mendapat kabar yang mengejutkan ini, saya langsung melaporkan kepada Ibu Megawati Soekarnoputri. Beliau menyampaikan dukacita mendalam dan mendoakan almarhum semoga husnulkhatimah," katanya.
Baca juga: "Ojo Mudik", lagu baru Didi Kempot sebelum meninggal
Baca juga: Jenazah Didi Kempot akan dimakamkan di Ngawi
Menurut Hasto, Megawati adalah salah satu sosok yang mengagumi seluruh daya kreasi campur sari Didi Kempot.
"Yang mengherankan, pada tanggal 21 April 2020, Ibu Mega meminta kepada saya untuk mengumpullan lagu-lagu Didi Kempot, dan secara khusus lagu-lagu yang dinyanyikan almarhum pada saat pembukaan Rakernas I PDI Perjuangan, 10 Januari 2020," katanya.
Menurut Hasto, alamarhum Didi Kempot dikenal dekat dengan rakyat, tidak hanya dengan kader PDI Perjuangan, tetapi juga dengan basis wong cilik partai nasionalis-Soekarnois tersebut.
Di mata loyalis Partai, kata Hasto, Didi Kempot mampu mengangkat tema kerakyatan, problematika, mimpi, dan sekaligus harapan rakyat dalam bahasa sehari-hari.
"Tidak heran, puncak karyanya melalui lagu Ambyar, yang begitu artikulatif dan membumi, Didi Kempot sampai mendapat julukan The Godfather of Broken Heart," katanya.
Baca juga: Didi Kempot dan #SobatAmbyarBerduka ramai di lini masa
Baca juga: Ini penyebab Didi Kempot meninggal
PDI Perjuangan bersama komunitas "Sobat Ambyar" ikut menjiwai makna patah hati "mending dijogeti" sebagaimana sering disampaikan oleh almarhum dalam berbagai kesempatan.
Menurut Hasto, di mata PDI Perjuangan, almarhum Didi Kempot yang oleh masyarakat Suriname dikenal sebagai Bon Jovi from Java tersebut mampu menggelorakan semangat Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan.
“Almarhum sangat mencintai kebudayaan sendiri melalui kepeloporannya secara total dalam musik campur sari," katanya.
Karena menyatunya alam batin Didi Kempot dengan suasana kebatinan rakyat, menurut Hasto, ketika Didi Kempot mendendangkan lagu ciptaannya, PDI Perjuangan pun merasakan dendang itu sebagai nyanyian rakyat itu sendiri.
"Selamat jalan Seniman Rakyat Didi Kempot," kata Hasto.
Baca juga: Konser amal, panggung terakhir Didi Kempot
Baca juga: Didi Kempot meninggal dunia
Berita Terkait
Setahun kepergian Didi Kempot
Rabu, 5 Mei 2021 8:39 Wib
Kangen Didi Kempot? Tunggu "Sobat Ambyar" tayang 2021
Rabu, 25 November 2020 12:55 Wib
Lagu "Bapak" Didi Kempot diterjemahkan ke bahasa Arab
Rabu, 10 Juni 2020 18:02 Wib
Pandemi COVID-19, keluarga minta Sobat Ambyar tunda ziarah makam Didi Kempot
Kamis, 7 Mei 2020 16:24 Wib
Ikut merasa kehilangan, siapa sangka ternyata Prabowo juga penggemar tembang lagu Jawa Didi Kempot
Selasa, 5 Mei 2020 18:04 Wib
Didi Kempot dimakamkan di Ngawi, tangis kesedihan pecah saat peti jenazah diturunkan ke dalam liang lahat
Selasa, 5 Mei 2020 16:11 Wib
Ucapan duka datang dari Presiden, sebut kepergian Didi Kempot duka cita seluruh Sobat Ambyar
Selasa, 5 Mei 2020 14:14 Wib
"Ojo Mudik", lagu baru Didi Kempot sebelum meninggal
Selasa, 5 Mei 2020 12:41 Wib