Wali Kota Solok serahkan LKPJ 2019

id Laporan Keterangan Pertanggungjawaban

Wali Kota Solok serahkan LKPJ 2019

Wali Kota Solok, Zul Elfian menyerahkan LKPD 2019 kepada Ketua DPRD setempat Yutris Can di Ruang Sidang DPRD Kota Solok, Kamis. (Prokomp)

Solok (ANTARA) - Wali Kota Solok, Zul Elfian membacakan nota pengantar sekaligus menyerahkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2019 dalam Rapat paripurna DPRD Kota Solok, Kamis.

Ia di Solok, Kamis dalam notanya menyampaikan bahwa mengacu pada amanat UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, bahwa Kepala Daerah menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban kepada DPRD.

"Nota pengantar ini berisikan gambaran umum atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Wali Kota setelah berakhir pelaksanaan anggaran tahun 2019 yang selanjutnya akan dibahas sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan guna melahirkan rekomendasi DPRD," ujarnya

Rekomendasi nantinya untuk perbaikan dan penyempurnaan dalam menjalankan tugas dan amanah yang dibebankan kepada Wali Kota oleh seluruh masyarakat Kota Solok di masa yang akan datang, semoga LKPJ yang di sampaikan bisa dibahas dalam waktu sesingkat-singkatnya oleh pihak DPRD.

Pada APBD Tahun 2019 telah ditetapkan jumlah anggaran pendapatan sebesar Rp638,34 miliar dan anggaran belanja sebesar Rp693,52 miliar, dengan demikian terdapat defisit anggaran sebesar Rp55,18 miliar.

Dalam penyelenggaraan pemerintah, Zul Elfian menyampaikan bertekad untuk menjadikan Kota Solok sebagai kota perdagangan dan jasa yang maju dan modern yang dilandasi oleh kehidupan beragama agar Solok dapat menjadi kota yang dirahmati dan diberkahi Allah SWT.

Untuk itulah prioritas pembangunan mental dan pengalaman agama dalam kehidupan masyarakat berlandaskan "adat basandi syara', syara' bersandikan kitabullah" dijadikan prioritas pembangunan yang pertama.

Dengan tujuan agar terjadi peningkatan pemahaman dan pengalaman ajaran agama dalam kehidupan masyarakat serta meningkatkan aplikasi adat dan budaya dalam kehidupan masyarakat.

"Sebagai perwujudan Kota Solok sebagai "Kota Beras Serambi Madinah" yang aman, berbudaya dan religius," sebutnya.

Selain itu, Ia mengungkapkan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama dan kemitraan antara Pemerintah daerah dengan DPRD yang telah terjalin dengan sangat baik selama ini dapat terus dibina dan ditingkatkan di masa mendatang.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Yutris Can, dan seluruh anggota DPRD Kota Solok, Forkopimda, Kepala OPD, pimpinan BUMN atau BUMD, Ketua LKAAM, Bundo Kanduang, pimpinan parpol, dan LSM.