Jakarta (ANTARA) - Tyson Fury yang mencatatkan 29 menang (20 dengan KO) menuding Anthony Joshua yang bercatatan 23 menang dan 21 di antaranya dengan KO, karena menghindari dirinya setelah sang juara dunia kelas berat berbagai versi itu awalnya menawarinya bertanding setelah tanding ulang melawan juara dunia kelas berat WBC Deontay Wilder 42-0-1 (41).
Menyusul kemenangannya atas Andy Ruiz Jr pada Desember tahun lalu, Joshua menawarkan bantuan untuk Fury dalam mempersiapkan pertandingan melawan Wilder.
Fury sudah menyatakan menerima tawaran itu, namun tidak pernah lagi dikabari Joshua atau promotornya Eddie Hearn.
"Dia membuat video live di Sky, saya menjawab dalam tempo tiga menit, tetapi saya tak pernah lagi mendapatkan jawaban balik dari dia atau Eddie,” kata Fury kepada The Mirror.
Fury dan Wilder imbang di Los Angeles pada Desember 2018. Tarung ketiga di antara mereka sepertinya membuat pihak yang kalah memiliki hak untuk menghidupkan klausa tanding ulang sesegera mungkin dalam kontrak tinju mereka.
Petinju Inggris berusia 31 tahun yang menyatakan akan tiga kali lagi bertarung dalam kariernya itu ingin pertarungan dia dengan Joshua dilangsungkan di Las Vegas.
"Seandainya pertarungan itu terjadi atau dalam dua pertarungan, itu akan terjadi karena saya punya tiga pertarungan tersisa dan dia salah satunya," kata dia dalam laman ringnews24.com.
"Saya dan dia harus bertanding dan saya ingin pertandingan itu di Las Vegas karena itu adalah 'Mekah'-nya tinju dimana pertarungan-pertarungan terbesar diadakan selama bertahun-tahun," sambung dia.