Palembang (ANTARA) - Seorang petani kopi ditemukan warga tewas dengan kondisi mengenaskan pada Kamis sore di Desa Tebet Benawa, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, diduga korban tewas akibat serangan harimau.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Lahat Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel, Martialis Puspito, Kamis, mengatakan korban bernama Yudiansah Harianto alias Yanto (39), lokasi penemuan sekitar 200 meter dari serangan sebelumnya yang menimpa petani lain, Marta (24) yang menderita luka.
"Informasi yang kami dapatkan lokasinya 12 kilometer dari pemukiman, sehingga di duga kuat masih dalam kawasan hutan indung yang menjadi habitatnya harimau," ujar Martialis dihubungi dari Palembang.
Penemuan korban bermula dari warga yang melihat seekor harimau dengan mulut berlumuran bekas darah, saat ditelusuri ternyata warga menemukan beberapa potongan tubuh yang diduga kuat milik Yanto.
Warga kemudian melaporkan pada pihak terkait, lalu 100 personel gabungan TNI, polisi, BKSDA, dan masyarakat mengevakuasi jenazah korban dengan bekal peralatan khusus.
"Warga sudah diimbau untuk tidak memasuki kawasan hutan lindung sementara waktu, Wali Kota Pagaralam juga sudah menghimbau agar warga tidak berkebun sampai kondusif," tambah Martialis.
Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat dilaporkan tidak pulang dari kebun kopinya sejak Senin (2/12). Warga yang mencoba menyusul ke kebun tidak menemukannya, tetapi justru menemukan petani lain, Marta (24) diserang harimau, beruntung ia hanya menderita luka pada bagian kaki.
Tewasnya Yanto hanya berselang dua pekan dari petani lain, Kuswanto (58) yang juga tewas akibat serangan harimau di Desa Pulau Panas Kabupaten Lahat, Minggu (17/11).
Berita Terkait
Desa wisata sekolah kopi, kini ada di Pagaralam
Jumat, 2 Oktober 2020 11:50 Wib
Bangkai bus Sriwijaya dievakuasi dari Sungai Lematang Pagaralam
Kamis, 26 Desember 2019 17:26 Wib
Basarnas kembali mencari korban bus Sriwijaya, fokus pencarian enam kilometer dari TKP
Kamis, 26 Desember 2019 10:11 Wib
Jasa Raharja santuni semua korban kecelakaan Bus Sriwijaya
Rabu, 25 Desember 2019 22:01 Wib
Evakuasi Bus Sriwijaya dihentikan, korban meninggal 35 orang
Rabu, 25 Desember 2019 20:28 Wib
Tangis dan bahagia Dwi, menikah di depan jenazah bapaknya
Rabu, 25 Desember 2019 18:16 Wib
25 korban meninggal kecelakaan maut bus Sriwijaya teridentifikasi, ini nama-namanya
Selasa, 24 Desember 2019 16:34 Wib
Lokasi kecelakaan maut bus Sriwijaya sudah terkenal rawan, inilah yang paling menakutkan
Selasa, 24 Desember 2019 16:19 Wib