Jakarta, (ANTARA) - Polda Metro Jaya membekuk enam orang diduga sindikat penculikan dan penyekapan terhadap warga negara asing asal Inggris, Matthew Simon Craib.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Senin, mengatakan pengungkapan kasus penculikan dan penyekapan Simon berdasarkan laporan Vitri Lugvianty.
Vitri melaporkan dugaan penculikan rekannya itu dengan Laporan Polisi Nomor: LP/7002/X/2019/PMJ/Dit. Reskrimum tertanggal 31 Oktober 2019.
Empat dari enam pelaku yang diamankan petugas Polda Metro Jaya merupakan anggota Kepolisian. Namun belum diketahui lokasi penangkapan maupun motif penculikan yang dilakukan para pelaku itu.
Argo menjelaskan awalnya kejadian ketika Simon meminta izin kepada Vitri menemui seseorang untuk mengurus pekerjaan pada 29 Oktober 2019.
Usai menemui rekan kerjanya, Simon memberitahu Vitri bahwa dirinya sedang menuju perjalanan pulang pada Rabu (30/10) dini hari.
Namun, Simon tidak kunjung tiba di tempat tujuan dan Vitri menerima informasi warga negara asal Inggris itu menjadi korban penculikan orang tidak dikenal.
"Korban diduga diculik yang melibatkan oknum anggota Polri dengan meminta tebusan 1 juta dolar AS," tutur Argo.
Selanjutnya, Vitri melaporkan dugaan penculikan dan penyekapan yang dialami Simon ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan Pasal 328 KUHP dan atau Pasal 333 KUHP dan atau Pasal 368 KUHP tentang tindak pidana penculikan dan atau merampas kemerdekaan seseorang dan atau pemerasan. (*)
Berita Terkait
Gubernur: Korupsi berdampak buruk pada kualitas penyelenggaraan negara
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Persatuan Insinyur: Prioritas sektor industri kunci jadi negara maju
Rabu, 24 April 2024 15:34 Wib
Irak jadi negara terakhir yang lolos ke perempat final Piala Asia U-23
Selasa, 23 April 2024 5:19 Wib
Daftar tujuh negara yang lolos ke perempat final Piala Asia U-23
Senin, 22 April 2024 5:14 Wib
Pakar sebut serangan Iran berkaitan dengan kedaulatan negara
Senin, 15 April 2024 11:27 Wib
Presiden Jokowi lantik Tonny Harjono sebagai KSAU di Istana Negara
Jumat, 5 April 2024 13:32 Wib
Tradisi makanan hingga bazar ramaikan Ramadhan di berbagai negara
Jumat, 29 Maret 2024 19:29 Wib
Pakar sarankan Indonesia galang banyak negara hentikan agresi Israel
Jumat, 29 Maret 2024 14:21 Wib