Tari massal libatkan 2.890 pelajar, arus lalu lintas Padang Aro dialihkan enam jam

id Rekor MURI,Tari piring massal,Berita solok selatan,Penutupan jalan,Polres solok selatan

Tari massal libatkan 2.890 pelajar, arus lalu lintas Padang Aro dialihkan enam jam

Ilustrasi. ANTARA FOTO/Ardiansyah.

Padang Aro (ANTARA) - Polres Solok Selatan, Sumatera Barat, akan menutup jalan utama Padang Aro pada Minggu (22/9) selama enam jam untuk pelaksanaan tari piring massal yang diikuti oleh 2.890 pelajar SMA sederajat dalam rangka memecahkan rekor MURI.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Solok Selatan Iptu Mardianto, di Padang Aro, Sabtu, mengatakan proses penutupan dan pengalihan jalan dimuali sejak pukul 6.30 Wib hingga hingga 12.30 Wib.

Dia menjelaskan untuk kendaraan yang dari Padang ke Kerinci maupun sebaliknya dialihkan ke Bangun Rejo yang tembus di kantor Bupati di Timbulun.

Sementara dari Padang masuknya dari Simpang Kantor Bupati dan Keluar di Golden Arm begitu juga sebaliknya.

Selain itu kendaraan juga bisa melalui jalan Koto Tinggi yaitu masuk dari Simpang SMP N 3 Solok Selatan menuju Sungai Padi dan terus ke Kerinci.

Sedangkan rute Lubuak Malako-Muaralabuh dan sebaliknya kendaraan dialihkan ke jalan pasar Padang Aro. Kalau dari Muaralabuh bisa masuk dari Simpang SMPN 3 keluar di Durian Taruang atau di Lubuak Gadang.

Sedangkan untuk kendaraan rute Lubuak Malako ke Kerinci dialihkan melalui jalan Sariak Taba dimana pengendara dari Lubuak Malako bisa masuk dari Simpang Sariak Taba dan keluar di Simpang Limau.

Dia menyebutkan, tari piring massal tersebut juga akan dihadiri oleh Kapolda Sumbar Irjen Polisi Fakhrizal dan juga perwakilan MURI.

"Pak Kapolda sudah di Solok Selatan besok selesai sarapan beliau akan menyaksikam tari piring massal ini," ujarnya.

Tari piring massal yang diinisiasi oleh Polres Solok Selatan ini akan dilaksanakan di jalan utama Padang Aro yaitu tepatnya di simpang empat Padang Aro, Minggu.