Muaro (Antaranews Sumbar) - Kodim 0310/SS instruksikan personelnya agar jaga netralitas menghadapi pemilu mendatang dan dilarang ikut berpolitik praktis.
Menghadapi pemilu mendatang, dihadapkan dengan berbagai tantangan dalam melaksanakan tugas pengamanan, dimana setiap personel TNI dituntut mengedepankan netralitas dan tidak ikut berpolitik praktis.
Untuk itu, Kodim 0310/SS (Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya) gelar Sosialisasi Netralitas TNI bagi anggota Kodim dalam pelaksanaan pemilu yang dilaksanakan di Aula Makodim 0310/SS Muaro Sijunjung, awal pekan ini.
Pasintel Dim 0310/SS, Kpt.Inf. Hermansyah menjelaskan dalam aturan sejumlah pasal undang-undang internal TNI maupun Polri, bahwa prajurit dilarang terlibat dalam kegiatan politik praktis, karena tugas TNI untuk pertahanan dan keamanan.
“Intinya Netralitas TNI dalam pemilu adalah harga mati, maka penegasan ini berlaku seluruh anggota TNI khususnya Kodim 0310/SS ,” kata Kapten.Inf.Hermansyah saat melaksanakan sosialisasi di Makodim 0310/SS setempat.
Sesuai dengan instruksi Panglima TNI, kata Hermansyah bahwa tidak ada satupun anggota TNI ikut terlibat praktis politik atau mendukung salah satu calon dalam pemilu mendatang.
Hal ini merupakan penegasan penekanan ulang untuk mengedepankan netralitas, ujarnya.
Lebih lanjut, Hermansyah mengatakan, TNI dalam menjalankan tugas pengamanan harus bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis.
Bagi prajurit yang ikut sebagai peserta pemilu harus membuat peryataan mengundurkan diri dari dinas aktif atau pensiun sebelum tahap pelaksanaan pemilu berdasarkan surat telegram panglima TNI nomor STR/322/2016.
“Adapun gejolak terjadi dalam pelaksanaan pengamanan, prajurit TNI harus cerdas menyikapi terhadap perkembangan lingkungan strategis seperti upaya adu domba, provokasi, penyalahgunaan media sosial dan serangan siber dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi,” tuturnya.
Ia menegaskan, seluruh TNI harus mematuhi aturan hukum serta hindari pelanggaran sekecil apapun yang dapat menurunkan citra TNI dan memegang teguh komitmen netralitas dalam pemilu serta meningkatkan kemanunggalan dengan rakyat.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut, Pabung Sawahlunto, Pabung Dharmasraya, Para Spasidim dan seluruh Danramil Dim 0310/SS serta seluruh personil kodim 0310/SS.*
Berita Terkait
Bareskrim usut laporan pengemudi arogan mengaku adik jenderal
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib
Polri ekshumasi korban dugaan pembunuhan oleh oknum TNI di Sawahlunto
Rabu, 17 April 2024 14:06 Wib
Pengemudi arogan berpelat dinas TNI palsu telah ditangkap
Rabu, 17 April 2024 9:27 Wib
TNI AL dan Brimob mediasi setelah terjadi bentrok di Sorong
Minggu, 14 April 2024 20:49 Wib
Polda lakukan penyelidikan terhadap bentrok oknum TNI AL dengan Brimob
Minggu, 14 April 2024 20:47 Wib
Polda PB: Kondisi kamtibmas di Sorong aman pascabentrok TNI AL-Brimob
Minggu, 14 April 2024 20:46 Wib
Presiden Jokowi lantik Tonny Harjono sebagai KSAU di Istana Negara
Jumat, 5 April 2024 13:32 Wib
Lantamal panggil sejumlah saksi kasus pembunuhan oleh oknum TNI AL
Rabu, 3 April 2024 3:51 Wib