Area evakuasi korban pesawat Lion Air tergenang air hujan

id Lion Air Jatuh,Pencarian Korban Lion Air,Lion Air JT610

Area evakuasi korban pesawat Lion Air tergenang air hujan

Sejumlah ambulan bersiaga di area Pantai Tanjung Pakis yang menjadi lokasi pantai terdekat jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018). (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Karawang, (Antaranews Sumbar) - Sejumlah area di Pantai Tanjung Pakis, Kecamatan Pakis Jaya, Kabupaten Karawang, yang dipersiapkan menjadi zona evakuasi korban pesawat Lion Air JT610 tergenang air pascahujan deras, Selasa subuh.

Pantauan Antara di lokasi melaporkan, sejumlah area yang tergenang air hujan dengan ketinggian bervariasi terjadi di sekitar Posko Tim Disaster Victim Investigation (DVI) Polda Jawa Barat sebagai area identifikasi jasad korban.

Selain itu genangan juga terpantau di sekitar lokasi berdirinya tenda petugas gabungan dari Basarnas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Posko Medis, tenda TNI, Palang Merah Indonesia serta akses jalan penghubung menuju pantai.

Ketinggian genangan air bervariasi antara 10 hingga 20 centimeter, namun masih bisa dilintasi petugas maupun kendaraan.

Genangan itu muncul pascahujan deras yang mengguyur area setempat selama lebih kurang 1 jam sejak pukul 04.00 WIB.

"Rencananya kami akan memulai kembali pencarian korban pesawat yang akan dibuka melalui apel koordinasi lintas instansi yang dipimpin langsung masing-masing ketua koordinator," kata salah satu petugas Basarnas Dwi Kartika.

Sejumlah personel nampak sudah mempersiapkan sejumlah perlengkapan kerjanya di sekitar area DVI Polda Jabar untuk kembali ke perairan Tanjung Karawang yang berjarak sekitar 2 jam perjalanan.

Sebelumnya, Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan agenda pencarian hari ini selain fokus pada jasad korban, juga akan mencari titik lokasi jatuhnya badan pesawat Lion Air berpenumpang sekitar 188 orang itu.

"Pencarian akan melibatkan kapal khusus berfasilitas alat sonar untuk mendeteksi material pesawat," katanya. (*)

Baca juga: Permudah identifikasi korban, Lion Air terbangkan 166 keluarga korban ke Jakarta

Baca juga: Pemerintah beri pendampingan psikologis keluarga korban Lion Air

Baca juga: Kondisi korban Lion Air yang telah ditemukan tidak utuh