Banda Aceh, (Antaranews Sumbar) - Gempa dengan kekuatan 5,5 skala Richter terjadi pada jarak sekitar 161 kilometer arah Barat Laut dari Kota Sabang, Provinsi Aceh, Jumat (14/9), pukul 14.51 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Mata I'e di Aceh Besar, Jumat menyebutkan, titik episentrum atau pusat lokasi gempa ini berada pada koordinat 6,88 Lintang Utara, dan 94,28 Bujur Timur.
Gempa ini dengan kedalaman sekitar 126 kilometer, sebut BMKG Stasiun Geofisika Mata I'e.
Siswanto, pejabat salah satu pemangku kepentingan di Sabang melaporkan, pihaknya telah berkoodinasi dengan unsur terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
"Melalui hasil komunikasi dengan BPBD, belum ada informasi yang merasakan getaran gempa tersebut," katanya.
Provinsi Aceh tahun ini telah memiliki dua stasiun geofisika untuk memantau aktivitas seismik, yakni Mata Ie di Aceh Besar dan Tapaktuan di Aceh Selatan.
Seperti diketahui, Aceh merupakan salah satu provinsi yang memiliki intensitas gempa tinggi di Indonesia, karena berada di bentangan Patahan Semangko atau Sesar Sumatera.
Yakni patahan gempa sepanjang 1.900 kilometer terbentang dari Aceh hingga Teluk Semangko di Provinsi Lampung. Aceh juga berada di dekat pertemuan lempeng Eurasia dan Indo-Australia. (*)
Berita Terkait
Getaran gempa M4,6 Pesisir Selatan terasa hingga Padang
Senin, 22 April 2024 14:06 Wib
BMKG: Gempa magnitudo 6,1 di Ransiki tidak berpotensi tsunami
Selasa, 9 April 2024 8:11 Wib
Percepatan penanganan bencana gempa bumi Bawean
Selasa, 26 Maret 2024 12:26 Wib
BMKG dorong pakar kebumian kaji potensi gempa bumi di Laut Jawa
Minggu, 24 Maret 2024 9:11 Wib
BMKG sebut 2023 tahun terpanas sejak pra industrialisasi 1850
Sabtu, 23 Maret 2024 17:04 Wib
BMKG: Gempa tektonik magnitudo 6,5 di Tuban terasa hingga ke Kalsel
Jumat, 22 Maret 2024 17:03 Wib
Penjualan hasil bumi Mentawai
Senin, 12 Februari 2024 13:12 Wib
Mewaspadai ancaman gempa Megathrust Mentawai
Selasa, 16 Januari 2024 9:46 Wib