Arosuka, (Antaranews Sumbar) - Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Andalas (Mapala Unand) Sumatera Barat dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok menggelar "Running Mountain" untuk mempromosikan jalur wisata pendakian Gunung Talang yang baru di daerah tersebut.
Ketua Panitia Awal Fadli di Arosuka, Selasa mengatakan, jalur pendakian "Running Mountain" ini merupakan jalur baru menuju puncak Gunung Talang yang digagas oleh Mapala Unand.
Jalur pendakian itu dengan titik startnya dari Tugu Ayam Kukuak balenggek Arosuka, dan terus berjalan ke kaki Gunung Talang dengan jarak tempuh sepanjang 25 km.
"Selama perjalanan di sana disuguhkan pemandangan Kabupaten Solok dari ketinggian," katanya.
Ia menyebutkan jumlah peserta putra 58 orang, putri 12 orang, pelajar putra 39 orang, pelajar putri 10 orang, dengan jumlah 119 orang dalam tingkat nasional dan diikuti seluruh mapala di perguruan tinggi di Indonesia.
"Ini (jalur baru) dikenalkan karena sangat menunjang dalam pariwisata alam, dimana jalurnya lebih bervariasi dibanding jalur pendakian yang dibuka saat ini," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Solok, Gusmal mengapresiasi Mapala Unand, karena sudah membantu Pemkab Solok dalam mempromosikan potensi wisata setempat.
Menurutnya, karena pendakian Gunung Talang adalah salah satu daya tarik yang ditawarkan alam Solok, apalagi saat ini banyak anak muda yang hobi mendaki Gunung.
"Ini sangat bagus bagi kami, karena potensi jalur pendakian baru ini akan memajukan bagi pariwisata alam kedepannya," katanya.
Selain itu, Bupati meminta peserta tetap menjaga kelestarian dan kebersihan hutan menjadi perhatian utama.
"Saya berharap peserta juga meng alakkan kegiatan ini sebagai bagian dari kampanye menyelamatkan lingkungan hutan untuk mencegah kerusakan dan hal-hal yang tidak inginkan," katanya.
Gusmal juga mengingatkan agar dalam melakukan perjalanan tidak ada yang takabur, saling menjaga keamanan dan kebersamaan serta berkomunikasi baik dengan masyarakat setempat yang dilalui.
Wakil Rektor Unand, Hermansyah mengajak peserta dan masyarakat untuk tetap menjaga dan melestarikan lingkungan, karena alam dan lingkungan adalah sumber kehidupan seluruh manusia, karena itu generasi muda harus mencintai lingkungan alam.
"Semoga Running Mountain ini akan memotivasi pemuda lainnya untuk ikut serta menjadi bagian dari komunitas pecinta alam," ujarnya.
Pihaknya membuka ruangan untuk melakukan diskusi dengan perangkat Nagari di sekitar Gunung Talang mengenai lingkungan hijau, kemudian memberikan memberikan bantuan 1000 bibit pohon nangka untuk ditanam di sekitar Gunung Talang. (*)
Berita Terkait
Marapi kembali erupsi dengan tinggi abu capai 1.000 meter
Kamis, 14 Maret 2024 14:39 Wib
Aktivitas Gunung Marapi turun drastis awal Ramadan
Rabu, 13 Maret 2024 12:46 Wib
Marapi alami 759 hembusan dan 55 letusan di awal Maret
Jumat, 8 Maret 2024 11:26 Wib
Gempa hembusan meningkat 1,5 kali lipat di Gunung Marapi
Kamis, 7 Maret 2024 9:16 Wib
Aktivitas Gunung Merapi
Selasa, 5 Maret 2024 12:18 Wib
PVMBG laporkan aktivitas Gunung Marapi cenderung meningkat
Minggu, 3 Maret 2024 5:30 Wib
PVMBG: Gas beracun di kawah Gunung Marapi cenderung menurun
Minggu, 3 Maret 2024 5:29 Wib
PVMBG catat enam kali letusan beruntun Gunung Marapi
Sabtu, 2 Maret 2024 14:40 Wib