Tripoli, Libya, (Antaranews Sumbar) - Komisariat Tinggi PBB Urusan Pengungsi (UNHCR) dan Dana Penduduk PBB (UNFPA) telah menyediakan bantuan buat lebih dari 8.000 perempuan yang terusir dari rumah mereka di Libya.
"Guna menanggapi meningkatnya keperluan perempuan pengungsi yang rentan di seluruh Libya, UNHCR dan UNFPA --dengan dukungan dana Jerman-- saat ini membagikan 8.517 paket kesehatan dan keperluan lain di 16 lokasi berbeda di daerah Tripoli, Misrata, Sabha, Nafusa, Jabal, Bani Walid, Janzour, Ubari dan Murzaq," kata Misi Pendukung PBB di Libya (UNSMIL) di dalam satu pernyataan pada Jumat (30/3).
"Anak perempuan dan perempuan pengungsi merupakan salah kelompok yang paling rentan di Libya, tempat sebanyak 500.000 orang menjadi pengungsi di dalam negeri mereka atau telah pulang setelah satu masa pengungsian," tambah pernyataan itu, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Sabtu pagi.
Misi PBB di Libya mengatakan lembaga bantuan akan "terus mendukung pemberdayaan dan perlindungan anak perempuan dan perempuan yang kehilangan tempat tinggal di Libya, membina keikut-sertaan mereka di dalam dialog masyarakat sipil dan memastikan suara mereka didengar".
Pada awal tahun ini, misi PBB tersebut melancarkan program reaksi kemanusiaan di Libya, dalam upaya mengumpulkan 313 juta dolar AS guna membantu lebih dari satu juta orang Libya. (*)
PBB beri bantuan 8.000 lebih pengungsi perempuan yang terusir dari rumah mereka di Libya
Persatuan Bangsa Bangsa. (Reuters)
