Pertamina dorong KEM Lugas Solok Selatan sertifikasi produk sulaman

id KEM Lugas

Pertamina dorong KEM Lugas Solok Selatan sertifikasi produk sulaman

Area Manager Communication and Relations Pertamina Sumbagut, Rudi Ariffianto (kiri) ketua Flipmas Sumbar Eliza Nurdin (tengah) dan wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman memotong pita tanda diresmikannya rumah sulam Lugas, di Padang Aro, Rabu (24/1) (Antara Sumbar/Erik Ifansyah Akbar)

KEM Lugas termasuk cepat dalam perkembangannya dibandingkan yang lainnya sehingga peresmiannya juga lebih awal

Padang Aro, (Antaranews Sumbar) - PT Pertamina Persero mendorong Kawasan Ekonomi Masyarakat (KEM) Lugas di Kabupaaten Solok Selatan, Sumatera Barat mengurus sertifikat produk sulaman mereka supaya nilai jualnya lebih tinggi.

Area Manager Communication and Relations Pertamina Sumbagut Rudi Ariffianto, saat peresmian rumah sulam, di Padang Aro, Rabu, mengatakanapabila KEM Lugas terus dikembangkan maka Pertamina siap membantu melalui program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) sebagai salah satu bentuk CSR.

"KEM Lugas termasuk cepat dalam perkembangannya dibandingkan yang lainnya sehingga peresmiannya juga lebih awal," ujarnya.

Rumah Sulam Lugas di Nagari Lubuak Gadang Selatan diresmikan oleh Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman.

Wakil Bupati Solok Selatan Abdul Rahman mengapresiasi berdirinya KEM Lugas berkat kerjasama yang baik antara Flipmas Minangkabau dengan Pertamina.

Dia mengatakan, pemerintah daerah akan pemanfaatan produk-produk lokal untuk pakaian dinas dan itu akan dikuatkan dengan Paraturan Bupati.

Sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah, tahun ini telah dianggarkan dana sebesar Rp150 juta untuk pembangunan pengerasan jalan menuju lokasi KEM Lugas.

Ketua KEM Lugas Budi Haryono, mengatakan saat ini telah mempunyai 43 orang anggota yang awal berdirinya hanya 20 orang.

Ia mengatakan, pihaknya telah menyediakan lahan seluas lima hektare sebagai kawasan ekonomi masyarakat yang akan dimanfaatkan selama 10 tahun dan hasilnya untuk anggota KEM.

KEM Lugas telah memiliki berbagai fasilitas berupa balai pertemuan, pelatihan menyulam, gudang, toilet, rumah pembibitan, kandang sapi.

Selain itu juga sudah ada pos jaga, sapi empat ekor, bibit kopi arabika, bibit kopi robusta, bibit sayuran, rumah sulam, bio gas, lampu penerangan solar cell, dengan nilai Rp500 juta. (*)