Sawahlunto, (Antara Sumbar) - Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga(TP-PKK) Provinsi Sumatera Barat, Wati Nasrul Abit mengimbau seluruh kader PKK jeli menyikapi perkembangan informasi.
"Seiring perkembangan teknologi informasi, banyak tantangan berat yang harus dihadapi dalam membangun generasi muda penerus bangsa akibat dikepung oleh maraknya prilaku negatif yang disajikan seperti LGBT, penyalahgunaan narkoba, kejahatan seksual dan lain sebagainya," katanya di Sawahlunto, Rabu.
Untuk itu, lanjutnya, dibutuhkan peran serta maksimal keluarga agar bersama-sama mengawasi perkembangan prilaku anggota keluarga khususnya terhadap anak usia dini dan usia sekolah.
Sehingga pembentukan karakter bagi mereka dapat berjalan dengan baik, terarah serta berdaya guna untuk masa depannya kelak untuk meneruskan cita-cita perjuangan bangsa Indonesia.
Menurutnya, sikap proaktif terhadap segala bentuk perkembangan informasi menjadi sesuatu yang penting untuk ditumbuhkan, karena kemudahan dalam mengakses informasi bisa menjadi sebuah bencana bagi perkembangan mental anak jika tidak diawasi dengan baik.
"Kita banyak melihat dan mendengar sebuah keisengan kecil di media sosial dapat berujung pada peristiwa tragis dan berbahaya dan tidak hanya mengancam rusaknya tatanan prilaku manusia melainkan juga bisa berujung pada perbuatan jahat dengan melibatkan anak-anak sebagai pelaku dan korban," sebutnya.
Melalui kegiatan bimtek tersebut, ia mengajak seluruh peserta agar menjadikannya sebagai ajang bertukar informasi dan sarana saling memberi motivasi demi terwujudnya keluarga Indonesia yang lebih sejahtera, berkarakter baik dan mampu melahirkan generasi yang cerdas dan mandiri.
"Mari kita tunjukan bahwa PKK merupakan sebuah organisasi besar dengan ide-ide besar demi mewujudkan negara Indonesia yang berdaulat, bermartabat serta menghormati persamaan hak dan kewajiban selaku warga negara di setiap sendi kehidupan," imbaunya.
Sementara itu, terkait pelaksanaan program kegiatan PKK di Kota Sawahlunto, Ketua TP-PKK setempat, Ny Yenni Ali Yusuf, mengatakan banyak pencapaian prestasi yang sudah berhasil diraih pihaknya bersama seluruh kader PKK di kota itu sepanjang 2015, yakni dengan memenangkan sejumlah lomba untuk tingkat provinsi bahkan nasional.
"Pada 2016 kami juga telah menetapkan sebanyak lima desa binaan untuk memantapkan pelaksanaan 10 program pokok PKK melalui masing-masing kelompok kerja(Pokja) yang ada," jelasnya.
Dia menyebutkan, pada setiap kegiatan yang dilakukan pihaknya juga selalu membangun koordinasi dengan pihak satuan kerja perangkat daerah(SKPD) terkait, melalui rapat-rapat konsultasi sebagai langkah sinkronisasi program yang berhubungan erat dengan program kerja organisasi tersebut.
"Hasil koordinasi dan sinkronisasi tersebut dituangkan dalam sebuah nota kesepahaman sehingga arah pelaksanaannya cukup jelas dan berhasil mencapai target sesuai perencanaan sebelumnya," kata dia. (*)
Berita Terkait
TP-PKK Solok sosialisasikan keluarga sehat dan tanggap bencana
Kamis, 28 November 2024 4:46 Wib
Berprestasi! TP-PKK Padang Terima Kunker TP-PKK Tanggamus
Jumat, 15 November 2024 19:03 Wib
PKK Solok sosialisasikan gizi seimbang seribu hari pertama kehidupan
Selasa, 12 November 2024 5:58 Wib
Pertemuan Bulanan, Pengurus PKK Kota Padang Terima Pelatihan Public Speaking
Kamis, 7 November 2024 18:07 Wib
TP PKK Solok sosialisasikan keluarga sehat dan tangguh bencana
Minggu, 13 Oktober 2024 19:20 Wib
TP-PKK Solok tingkatkan pemahaman pola asuh anak di era digital
Minggu, 6 Oktober 2024 19:47 Wib
Ketua TP PKK Kabupaten Pesisir Selatan salurkan bantuan makanan tambahan bagi balita stunting di Bayang
Kamis, 19 September 2024 9:21 Wib
TP-PKK Sumbar lakukan Bimtek program pola asuh anak di era digital
Rabu, 11 September 2024 20:20 Wib