Roma Ditahan Imbang 0-0 Oleh Parma

Milan, (Antara/AFP) - Harapan AS Roma untuk dapat menjuarai Liga Italia kembali menjauh akibat ditahan imbang tanpa gol di kandang sendiri oleh tim juru kunci Parma pada Minggu, ketika Genoa dan Inter Milan total mencetak sembilan gol untuk memperbesar peluang mereka tampil di sepak bola Eropa musim depan. Roma mengakhiri laju empat hasil imbang beruntun dengan kemenangan 2-1 di markas Cagliari pada pekan lalu, untuk mendekatkan jarak menjadi tujuh angka terhadap pemuncak klasemen sekaligus juara bertahan Juventus. Namun pada pertandingan yang berlangsung sengit di Stadio Olimpico, pasukan Rudi Garcia membuat diri mereka berada di ambang bahaya tertinggal sepuluh angka dari Tim Putih-Hitam, yang akan melawat ke markas Cesena pada Minggu malam. Garcia memiliki sejumlah masalah cedera pemain, yang membuat Ashley Cole mengisi posisi Jose Holebas di bek kiri, meski Daniele De Rossi kembali masuk tim untuk menjadi gelandang bertahan. Dengan kapten Francesco Totti yang masih sakit flu, Seydou Doumbia melakukan debutnya bersama pemain senegaranya Pantai Gading Gervinho di tengah dari trisula lini depan bersama Adem Ljajic, kedua pemain Afrika ini langsung diandalkan setelah mereka meraih kesuksesan di Piala Afrika. Parma berada di ambang menghadapi masalah administrasi -- isu gaji-gaji yang tidak terbayar berpeluang menentukan masa depan klub pada Senin -- namun jika ada kecemasan di kubu pasukan Roberto Donadoni, mereka mampu menyembunyikannya. Parma membuat frustrasi Roma, khususnya sepanjang babak kedua yang berlangsung menghibur ketika pemain remaja Daniele Verde, yang mencetak gol perdananya untuk Roma pada pekan lalu, menggantikan De Rossi pada menit ke-60. Beberapa saat kemudian Cole mengirim umpan bagus kepada Gervinho di lini depan gawang, namun tembakan pemain Pantai Gading itu masih mengarah ke Antonio Mirante. Bola lain dari Cole tertuju kepada Nainggolan di sisi kanan area penalti, namun sepakan mendatar pemain Belgia itu masih melebar ke sisi kanan Mirante. Verde memberi masalah-masalah pada lini belakang Roma, di mana pergerakan pemain 18 tahun itu menjaga intensitas tetap tinggi dan membuka ruang untuk Nainggolan dan Alessandro Florenzi. Pada menit ke-71 pemain Belgia itu mengirimkan bola dengan bagian luar kaki kanannya, namun Doumbia gagal menyambar bola. Florenzi kemudian melaju di sisi kanan, namun Doumbia masih berjarak semeter dari posisi ideal ketika pemain Italia itu mengirim bola melintasi gawang. Parma menghabiskan hampir keseluruhan babak kedua dengan bermain di area pertahanannya sendiri, namun Roma masih tidak dapat mencetak gol. Pada gebrakan selanjutnya, Verde mengirimkan bola menuju area di dekat tiang gawang namun Doumbia tidak mampu menyundul bola, dan setelah itu bola memantul ke arah Cole, namun upayanya masih gagal berbuah gol. Cole kemudian menyia-nyiakan peluang bagus untuk mengunci kemenangan bagi tuan rumah, ketika ia melepaskan sepakan voli dari Florenzi yang melambung di atas sisi kanan gawang. Sementara itu, Genoa terus mendapat manfaat dari peminjaman MBaye Niang dari AC Milan, di mana pemain Prancis itu mencetak dua gol ketika mereka menang 5-2 atas Verona, di mana pemain veteran Luca Toni menyumbang dua gol untuk tim tamu. Ini merupakan kemenangan kedua Genoa secara beruntun, menyusul tujuh pertandingan tanpa kemenangan berturut-turut, dan membuat pasukan Gian Piero Gasperini naik ke peringkat ketujuh, tertinggal 18 angka dari Juventus dan tujuh angka dari Napoli, yang masih menghuni peringkat ketiga setelah pada Sabtu secara mengejutkan kalah 1-3 dari Palermo. Kemenangan 3-0 Inter atas Palermo pada pekan lalu mengakhiri laju tiga pertandingan tanpa kemenangan untuk membuka pintu banjir gol bagi pasukan Roberto Mancini, yang meraih kemenangan 4-1 di markas Atalanta di mana Fredy Guarin mencetak dua gol. Tim Biru-Hitam naik ke peringkat kesepuluh, tertinggal 21 angka dari Juventus namun unggul dua angka atas rival sekota AC Milan, yang dicemooh saat meninggalkan San Siro setelah bermain imbang 1-1 dengan Empoli. Di tempat lain, penalti Antonio Candreva pada babak pertama mengamankan tiga angka bagi Lazio yang menang 1-0 atas tuan rumah Udinese, sedangkan Omar El Kaddouri mengamankan satu angka bagi tuan rumah Torino yang bermain imbang 1-1 dengan Cagliari, yang mendapat gol pembuka pada menit ke-34 melalui pemain Ghana Godfred Donsah. (*/sun)