Pemkab Agam Terima Penghargaan IGA 2013

Lubukbasung, Sumbar, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten di bawah kepemimpinan Indra Catri mendapatkan penghargaan Innovative Government Award ( IGA ) tahun 2013 dari Kementerian Dalan Negeri Republik Indonesia.

Piagam Penghargaan ini di serahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI, Diah Anggraeni dalam acara Seminar Sosialisasi Pemberian IGA 2013, kemarin (24/10) bertempat di Sasana Bakti Praja, Gedung C, Kemendagri, Jakarta.

Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI, Diah Anggraeni, mengatakan, Pemkab Agam merupakan satu dari 25 kabupaten dan kota di Indonesia mendapatkan piagam pengharagaan nominator terpilih IGA 2013.

Penghargaan IGA di berikan kepada pemerintah daerah yang memiliki inovasi dengan penilaian meliputi empat kategori, yaitu, tata kelola pemerintahan, peningkatan pelayanan public, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan daya saing daerah.

Penghargaan ini merupakan yang pertama diperoleh Pemkab Agam dan Sumbar semenjak dilaksanakan tahun 2007 lalu. Ini bentuk keseriusan Indra Catri dalam mengelola pemerintahan.

Menurut Diah Anggraeni, saat ini banyak pemerintah daerah yang melakukan inovasi dalam rangka memajukan daerah serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Kemendagri mencermati berbagai kreatifitas dan inovasi pemerintah daerah tersebut, dan kemudian diapresiasi dengan pemberian penghargaan.

Ini merupakan salah satu bentuk pembinaan yang dilakukan Kemendagri atas penyelenggaraan pemerintahan daerah. Sesuai dengan yang diamanatkan didalam pasal 219 UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan pemeberian penghargaan Pemerintah Daerah Inovasi ini telah, katanya.

Dalam pemberian penghargaan inovatif tersebut, Kemendagri melakukan kajian guna menemukan berbagai inovasi yang sudah dilakukan Pemerintah Daerah. Kedepan program IGA akan terus di tingkatkan lagi, agar menjadi motivasi bagi daerah lain membuat inovasi dalam pembangunan daerah.

Inovasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah harus sesuai dengan karakteristik dan spesifikasi kebutuhan masyarakat di daerah. Pemerintah daerah di harapkan bisa meningkatkan kemandiriannya melalui berbagai inovasi, harapnya.

Kabag Humas Agam, Monisfar mengatakan, dari 25 kepala daerah yang menerima nominator piagam penghargaan IGA itu akan diciutkan menjadi 12 nominasi. Setelah itu akan dilakukan penilaian lapangan oleh tim Kemedagri.

Setelah penilaian lapangan tersebut, akan ditetapkan 8 nominator unggulan IGA 2013. Selanjutnya, dari delapan nominasi akan terpilih 4 daerah pemenang IGA 2013 sesuai dengan bidang masing-masing, katanya.

Khusus bagi Kabupaten Agam, penilaian IGA lebih difokuskan pada bidang Pelayanan Publik melalui program Inovasi Cerdas Agam Menyemai.

Program Agam Menyemai ini telah berjalan sejak 2011 lalu dan sudah memberikan manfaat bagi masyarakat. Mudah-mudahan dengan program ini kita bisa jadi juara di bidang inovasi pelayanan public, katanya. (ari)