Pacitan, (Antara) - Calon wakil presiden dari Partai Hanura Hary Tanoesoedibjo mengalang dukungan dari kampung halaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di Pacitan, Jawa Timur. Meski tidak bersama calon presiden dari partai dengan nomor 10 itu, yaitu Wiranto, HT yang datang dengan beberapa petinggi DPP Partai Hanura, seperti Subagyo H.S. tetap ditunggu oleh kadernya di Alun-Alun Pacitan, Kamis. Pria yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Hanura itu, meski harus menempuh perjalanan cukup jauh, tetap bersemangat berorasi politik. Sebelum ke Pacitan, HT menemui kadernya di Ngawi, Jawa Timur. Saat tiba di Alun-Alun Pacitan, HT bersama rombongan langsung disambut ribuan kadernya meski Pacitan merupakan basis partai penguasa. Alun-Alun di kampung halaman SBY itu, dipenuhi kader Partai Hanura dengan seragam putih yang bertuliskan WIN-HT. "Sambutannya luar biasa. 'Opo kabare?' (Apa kabarnya, red.)," kata HT di alun-alun setempat. Meski berada di daerah yang merupakan basis partai lain, HT tetap optimistis bahwa perolehan suara Partai Hanura pada Pemilu Legisltif, 9 April 2014, akan tinggi. Hal itu, katanya, ditunjukkan dengan solidnya sistem koordinasi yang dilakukan. Selama perjalanan dari Ponorogo menuju Pacitan, kader Partai Hanura yang menggunakan kendaraan terlihat "mengular" (antre cukup panjang). Mereka bergerak ke Alun-Alun Pacitan, sedangkan kader lainnya yang berada di tengah kota, juga berasal dari wilayah Ngadirojo, Punung, Donorojo, dan Tulakan. Jika dibandingkan dengan Ngawi, kader pendukung Partai Hanura yang ikut dalam rapat terbuka di Kabupaten Pacitan, relatif lebih banyak. Hal itu, diakui oleh jajaran DPP partai dengan nomor urut 10 tersebut. Dalam orasinya, HT meminta masyarakat Pacitan untuk menggunakan hak pilih pada 9 April mendatang. Suara masyarakat, kata dia, dibutuhkan untuk perubahan agar kesenjangan sosial di Indonesia bisa diatasi. "Saatnya dilakukan perubahan agar Indonesia terutama masalah ekonomi masyarakat bisa bersaing dengan negara lain. Indonesia harus menjadi negara maju," kata HT yang juga petinggi MNC Grup itu. Pada kesempatan itu ia juga mengatakan tentang program Partai Hanura terkait dengan pembangunan pendidikan. Sudah saatnya, katanya, tingkat pendidikan masyarakat Indonesia bisa ditingkatkan supaya bisa bersaing di dunia kerja. Ia mengatakan tugas pemerintah adalah menyiapkan lapangan kerja, khususnya sektor padat karya. Untuk itu, pihaknya berharap masyarakat berperan serta dalam pemilu mendatang dengan cara memberikan suaranya. (*/jno)

Pewarta : 172
Editor :
Copyright © ANTARA 2025