Yogyakarta, (Antara) - Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta Dr Kasiyarno MHum menyatakan dari 107 perguruan tinggi swasta di wilayah itu 40 persen sudah siap menginternasional.
"Sementara secara nasional, dari 3.100 perguruan tinggi swasta (PTS) di Indonesia, 30 persen di antaranya sudah siap menginternasional," kata Kasiyarno di Yogyakarta, Kamis.
Menurut dia, menghadapi "Asean Economic Community" (AEC) 2015, PTS harus siap menghadapi persaingan global.
"Aptisi sebagai organisasi independen yang membawahi PTS se-
Indonesia berkepentingan memajukan PTS menjadi lebih berkualitas dan diperhitungkan, baik di dalam maupun luar negeri. Terlebih dalam menghadapi AEC yang bakal dimulai 2015," katanya.
Ia mengatakan, PTS dinilai perlu memperkenalkan diri ke dunia luar supaya tidak dipandang rendah oleh dunia pendidikan dari luar negeri.
"PTS sudah saatnya untuk memperkenalkan diri di dunia internasional dan harus mampu bersaing dengan perguruan tinggi luar negeri," katanya.
Kasiyarno mengatakan, Aptisi DIY tahun ini juga sebagai tuan rumah Rapat Pengurus Pusat Pleno (RPPP) ke-5 Aptisi pada Kamis (20/2) hingga Sabtu (22/2).
"Tahun ini Indonesia akan menyelenggarakan Pemilu Legislatif dan pemilihan presiden, maka dalam pelaksanaan RPPP ini juga bakal menghadirkan tokoh nasional seperti Ketua DPR Marzuki Alie dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MA) Mahfud MD," katanya. (*/sun)