Padang (ANTARA) - Timun, yang sering dijumpai sebagai lalapan maupun campuran minuman, ternyata menyimpan banyak manfaat kesehatan. Dengan kandungan air yang tinggi serta beragam nutrisi, timun bukan sekadar pelengkap makanan, melainkan juga sumber kebaikan bagi tubuh.

Timun mengandung vitamin C, vitamin K, magnesium, serta antioksidan alami yang membantu menjaga daya tahan tubuh. Selain itu, kadar airnya yang mencapai lebih dari 90 persen menjadikan timun sebagai buah yang efektif untuk mencegah dehidrasi.

Konsumsi timun secara rutin dapat membantu menurunkan tekanan darah. Kandungan kalium di dalamnya berperan menyeimbangkan kadar natrium, sehingga jantung bekerja lebih stabil. Tak hanya itu, serat pada timun juga mendukung kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.

Penelitian juga menunjukkan bahwa timun memiliki senyawa antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan. Kulit timun yang tipis menyimpan antioksidan bernama flavonoid, yang berperan melawan radikal bebas dan menurunkan risiko penyakit kronis.

Di sisi lain, timun bermanfaat untuk kesehatan kulit. Kandungan silika dan airnya menjaga kelembapan alami, sehingga timun kerap digunakan sebagai bahan alami perawatan wajah. Irisan timun yang ditempelkan pada mata terbukti membantu mengurangi lingkar hitam dan rasa lelah.

Dengan harga terjangkau dan mudah diperoleh, timun menjadi pilihan sehat yang praktis. Para ahli gizi merekomendasikan konsumsi timun secara teratur, baik sebagai lalapan segar, jus, maupun campuran salad.

Timun bukan sekadar pelengkap meja makan. Buah sederhana ini menyimpan manfaat besar bagi tubuh, dari menjaga jantung hingga menyehatkan kulit. Menjadikan timun sebagai bagian dari pola makan sehari-hari adalah langkah mudah menuju hidup lebih sehat.


Pewarta : Sintia Sari
Editor : Jefri Doni
Copyright © ANTARA 2025