Lubuk Basung (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Agam, Sumatera Barat menampilkan capaian program prioritas bupati yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2021-2026 saat pawai alegoris dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 79 Republik Indonesia, Senin.
Kepala Diskominfo Agam Syatria di Lubuk Basung, Senin, mengatakan Diskominfo Agam menonjolkan kemajuan signifikan di bidang pendidikan dalam baliho yang terpasang pada mobil operasional Diskominfo khususnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Ini dicapai melalui pembiayaan atau beasiswa pendidikan tinggi dan pendidikan keagamaan dengan pendirian rumah tahfidz," katanya.
Ia mengatakan program ini dalam rangka untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki landasan moral dan spiritual yang kuat.
Selain itu, Diskominfo Agam juga menampilkan perkembangan di sektor pariwisata, dengan sorotan khusus pada pembangunan Masjid Sirah yang telah menjadi ikon wisata baru di Kabupaten Agam.
Masjid ini diharapkan mampu menarik wisatawan lokal dan mancanegara, serta menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial di daerah tersebut.
Setelah itu pemberdayaan produk-produk usaha mikro, kecil dan menengah di Kabupaten Agam yang kini semakin kompetitif di pasar.
Salah satu produk unggulan yang dipamerkan adalah Agam Water, Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh BUMD PDAM setempat.
"Produk ini tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga menjadi simbol keberhasilan program pemberdayaan ekonomi terutama penciptaan lapangan kerja dan sekaligus menggali sumber daya alam terutama sumber air alami yang ada di Nagari atau Desa Lubuk Basung," katanya.
Pawai alegoris ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Agam dalam mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, sebagaimana yang tertuang dalam RPJM 2021-2026.
Pawai alegoris tersebut diikuti TK, SD, SMP, SMA sederajat, organisasi perangkat daerah, badan usaha milik daerah, pelaku UMKM dan lainnya.
Masyarakat tumpah ruah menyaksikan pawai alegoris yang diadakan setiap tahunnya itu.
Kepala Diskominfo Agam Syatria di Lubuk Basung, Senin, mengatakan Diskominfo Agam menonjolkan kemajuan signifikan di bidang pendidikan dalam baliho yang terpasang pada mobil operasional Diskominfo khususnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Ini dicapai melalui pembiayaan atau beasiswa pendidikan tinggi dan pendidikan keagamaan dengan pendirian rumah tahfidz," katanya.
Ia mengatakan program ini dalam rangka untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki landasan moral dan spiritual yang kuat.
Selain itu, Diskominfo Agam juga menampilkan perkembangan di sektor pariwisata, dengan sorotan khusus pada pembangunan Masjid Sirah yang telah menjadi ikon wisata baru di Kabupaten Agam.
Masjid ini diharapkan mampu menarik wisatawan lokal dan mancanegara, serta menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial di daerah tersebut.
Setelah itu pemberdayaan produk-produk usaha mikro, kecil dan menengah di Kabupaten Agam yang kini semakin kompetitif di pasar.
Salah satu produk unggulan yang dipamerkan adalah Agam Water, Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh BUMD PDAM setempat.
"Produk ini tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga menjadi simbol keberhasilan program pemberdayaan ekonomi terutama penciptaan lapangan kerja dan sekaligus menggali sumber daya alam terutama sumber air alami yang ada di Nagari atau Desa Lubuk Basung," katanya.
Pawai alegoris ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Agam dalam mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, sebagaimana yang tertuang dalam RPJM 2021-2026.
Pawai alegoris tersebut diikuti TK, SD, SMP, SMA sederajat, organisasi perangkat daerah, badan usaha milik daerah, pelaku UMKM dan lainnya.
Masyarakat tumpah ruah menyaksikan pawai alegoris yang diadakan setiap tahunnya itu.