Lubukbasung (ANTARA) -
Kepolisian Resor Agam, Sumatera Barat mengerahkan sebanyak 249 personil untuk mengamankan pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) anggota DPD RI, Sabtu (13/7) dan mengantisipasi kerawanan berupa kecamatan yang jauh, rawan bencana alam dan pendukung tidak menerima hasil penghitungan.
"Ke 249 personil itu dikerahkan ke 792 tempat pemungutan suara tersebar di enam kecamatan wilayah hukum Polres Agam. Semua TPS sesuai data Pemilu 14 Februari 2024," kata Kapolres Agam AKBP Muhammad Agus Hidayat di Lubuk Basung, Jumat.
Ia mengatakan personil tersebut sudah dilepas pada Jumat (12/7) pagi dan mereka telah dilengkapi sarana maupun prasarana pengamanan TPS.
Setelah itu personil tersebut sudah berada di TPS masing-masing penempatan mereka pada Jumat (12/7).
"Kita bakal memeriksa keberadaan anggota dan TPS pada Jumat (12/7) malam," katanya.
Ia menambahkan anggota bakal melakukan pengamanan pelaksanaan PSU sesuai standar operasional prosedur yang sudah dilatih saat Pemilu.
Terkait kerawanan selama PSU, tambahnya kerawanan di wilayah hukum polres berada di Kecamatan Palembang.
Kecamatan tersebut dikategorikan rawan akibat jauh dan rawan bencana alam berupa tanah longsor.
Kemudian kerawanan pendukung tidak menerima hasil penghitungan dan gejolak pemilih di TPS.
Untuk mengantisipasi kerawanan tersebut, kerjasama dengan KPU dan Bawaslu terkait pelaksanaan PSU tetap ditingkatkan.
"Ini kerawanan yang kita prediksi dan kita bakal melakukan antisipasi nantinya," katanya.