Padang (ANTARA) -
21.586 calon mahasiswa baru, ikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT), pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024, di Universitas Negeri Padang (UNP), Kota Padang, Sumatera Barat.
 
“Peserta yang melaksanakan ujian di UNP Padang berjumlah 21.543 peserta, dan di Kepulauan Mentawai 43 peserta," kata Rektor UNP Prof. Ganefri secara daring, Selasa.
 
Prof. Ganefri, yang merupakan Ketua Penanggung Jawab SNPMB 2024, membuka kegiatan UTBK-SNBP ini secara daring melalui Zoom Meeting. 
 
Hal tersebut karena, Ganefri yang juga Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri ini,tengah mendampingi Dirjen Dikti melaksanakan pemantauan langsung, pelaksanaan UTBK di Universitas Indonesia dan Universitas Padjadjaran.
 
Ia menjelaskan, pada tahun 2024 pelaksanaan ujian, dilakukan di Pusat UTBK Kampus Utama Air Tawar Padang, dan satu Sub-Pusat UTBK UNP yang berada di beranda SMA N 2 Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai.
 
“Hari ini kami secara resmi membuka SNPMB 2024 di UNP, dan kami berharap berjalan dengan lancar, sesuai dengan prosedur yang disiapkan oleh panitia pusat,” katanya.
 
Ia juga mengingatkan para panitia di lapangan, dapat memberikan pelayanan yang baik bagi para calon mahasiswa baru.
 
"Jangan sampai hak mereka untuk mendapatkan pelayanan yang baik terabaikan, sehingga merugikan para calon mahasiswa baru, untuk dapat berkompetisi untuk memperoleh tempat di Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia," katanya.
 
Sementara itu, Ketua Pelaksana UTBK-SNBT yang diwakili oleh Direktur Akademik UNP Prof. Remon Lapisa, mengatakan pelaksanaan UTBK-SNBP di UNP secara keseluruhan terbagi dalam dua gelombang.
 
“Gelombang pertama digelar pada tanggal 30 April, 2 sampai 7 Mei 2024. Sedangkan gelombang kedua akan digelar pada 14 Mei 2024,” sebutnya.
 
Ia menjelaskan bahwa pada pelaksanaan UTBK tahun ini, UNP mengalokasikan 64 labor komputer, dengan jumlah 1.415 personal computer (PC) utama. 
 
Kemudian 64 PC pengawas dan 161 PC cadangan. Sedangkan di Kepulauan Mentawai, lanjutnya UNP menyediakan dua labor komputer dengan 50 PC utama, 2 PC pengawas dan 6 PC cadangan.
 
“Di UNP Padang terdapat sembilan lokasi yang tersebar di seluruh fakultas di UNP. Ujian dilaksanakan sebanyak 16 sesi, dan setiap hari dilaksanaan sebanyak dua ujian,” sebutnya. 
 
Ia menyebutkan,dari sekian banyak peserta terdapat peserta disabilitas, yakni satu tunanetra dan 14 tuna daksa.
 
“Ada peserta ujian tuna netra dan tuna daksa, itu harus tetap kita layani dan fasilitasi ikut ujian, karena itu adalah hak mereka untuk dapat bergabung kuliah di perguruan tinggi negeri,” katanya.
 
Selain itu, UNP juga telah menyiapkan sebanyak 10 sepeda motor, untuk mengantar peserta ujian yang tidak tahu lokasi ujian, dengan melapor ke posko sehingga tidak telat mengikuti ujian.

Pewarta : Melani Friati
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024