Batusangkar (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur, melakukan studi tiru tentang pengendalian inflasi ke Kabupaten Tanah Datar Jumat.
Sekretaris Daerah Pacitan Heru Wiwoho di Batusangkar Jumat, mengatakan dia tertarik melakukan studi tiru karena keberhasilan Tanah Datar tiga kali berturut-turut menjadi yang terbaik dalam pengendalian inflasi di wilayah Sumatera.
"Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tanah Datar tiga kali berturut-turut menjadi yang terbaik wilayah Sumatera. Karena itu kami ingin mengetahui lebih dalam pola yang dilakukan," ujarnya.
Dia mengatakan selain melakukan studi tiru juga diharapkan terjalinnya hubungan silaturahmi dan berbagi pengalaman antara kedua daerah karena antara Kabupaten Pacitan dengan Kabupaten Tanah Datar memiliki kontur daerah yang hampir sama.
"Kabupaten Pacitan juga merupakan daerah pegunungan seperti di sini, sehingga tidak ada salahnya inovasi yang telah diterapkan disini nantinya juga akan kami terapkan disana," kata dia.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan bahwa dalam pengendalian inflasi daerah ada beberapa hal yang sangat penting dan harus diprioritaskan demi menjaga kestabilan harga dengan memperhatikan kebutuhan pokok masyarakat terutama beras, cabai, bawang merah telur dan juga jengkol.
"Jengkol di sini sangat berpengaruh terhadap harga pasar, kalau harga jengkol tinggi akan berbuntut dengan harga bahan pokok lainnya," katanya.
Bupati juga berharap dari kunjungan studi tiru TPID yang dilakukan oleh Pemkab Pacitan nantinya juga ada imbal baliknya untuk Pemkab Tanah Datar.*